GAZA MEDIA, YERUSSALEM – Pada Minggu (21/11) pagi, Magon David Adom mengumumkan bahwa seorang pria paruh baya di Palestina tewas dan 4 tentara Israel terluka, salah satunya dalam kondisi kritis, selama operasi penembakan di Kota Tua Yerusalem yang terjajah.
Sementara itu, radio tentara “Israel” melaporkan seorang Palestina telah melakukan serangan penembakan terhadap sekelompok anggota “Penjaga Perbatasan” di Gerbang al-Silsilah Masjid Al-Aqsa, yang mengakibatkan salah satu dari mereka terluka parah, karena ditembak di kepala.
Dia mengatakan bahwa upaya medis sedang dilakukan untuk menolong tentara Israel, sementara yang lain menderita luka sedang hingga luka serius. Pihak Israel mengatakan, “pelaku penyerangan itu ditembak mati, dan dia terluka parah.
Penjajah juga menutup Masjid Al-Aqsa dan mengirim pasukan tambahan ke Masjid Al-Aqsa, dengan misi pencarian tersangka lain.
Sementara itu, juru bicara Hamas, Hazem Qassem, mengucapkan selamat atas operasi berkomando di Yerusalem yang terjajah.
Dalam sebuah pernyataan pers, salinan yang diterima oleh Gaza Media, Hazem Qassem mengatakan Kota suci ini akan terus berjuang sampai mengusir penjajah aneh dan tidak akan menyerah pada realitas keji penjajahan. []