GAZAMEDIA, NEW YORK – Mantan presiden Amerika Serikat, Donald Trump, melemparkan kritik keras terhadap mantan perdana menteri Israel, Benyamin Netanyahu dengan menuduhnya sebagai penghianat.
“Netanyau membalas saya dengan penghianatan meskipun saya telah banyak membantu Israel saat masih berkuasa di gedung putih” kata Trump seperti dikutip dalam acara wawancara bersama kantor berita Amerika “Axios”, Jum’at (10/12) kemarin.
Trump mengaku, dirinya telah banyak membantu Netanyahu untuk tetap berada di pucuk pemerintahan sebagai perdana menteri Israel ketika dirinya mengakui kedaulatan Israel atas dataran tinggi Golan di Suriah beberapa hari menjelang pemilu Israel pada tahun 2019 silam.
Presiden yang banyak mengeluarkan sikap kontroversi ini menyebut jika Netanyahu pantas disebut sebagai “penghianat”. Pasalnya, mantan perdana menteri Israel ini melontarkan ucapan selamat kepada Joe Biden atas kemenangannya dalam pemilu Amerika Serikat beberapa tahun lalu. []