GAZA MEDIA, GAZA – Pasukan penjajah Israel, Ahad malam, menangkap 2 pemuda Palestina, dengan alasan keduanya menerobos pagar perbatasan yang memisahkan dengan Jalur Gaza, seperti dikutip dari Palinfo, Senin (20/12).
Situs 0404 Israel mengutip sumber militer menegaskan, aparat Israel menangkap 2 orang Palestina yang berupaya menerobos kawasan perbatasan di bagian Utara Gaza.
Dua orang pemuda tersebut kemudian dibawa aparat ke kantor keamanan untuk keperluan investigasi.
Insiden ini terjadi di tengah eskalasi ketegangan di perbatasan Gaza, pasca ancaman faksi-faksi Palestina di Gaza untuk meningkatkan serangan ke sasaran Israel, akibat penundaan pencabutan blokade Gaza, dan hambatan rekonstruksi bangunan yang dihancurkan mesin perang Israel, saat agresi militer terakhir ke Gaza.
Dalam waktu berdekatan, militer Israel menginformasikan penangkapan sejumlah warga Palestina, dengan dalih menerobos dari Gaza.
Pasukan Israel melarang warga Palestina di Gaza memasuki kawasan seberang perbatasan sejauh 300 meter, yang dikenal dengan kawasan isolasi, dimana pasukan Israel menembaki orang-orang yang berada di kawasan tersebut, atau menangkapnya.
Para pemuda Palestina berupaya menerobos masuk ke wilayah Palestina jajahan tahun 1948, untuk mencari pekerjaan, di tengah meningkatnya prosentase pengangguran di Gaza, mencapai 45%, dan pihak pasukan Israel menangkapi mayoritas mereka yang menerobos masuk.
Sejak awal tahun ini, 20 orang pemuda ditangkap dengan alasan ini.
Warga Palestina di Gaza mengalami kondisi perekonomian dan kehidupan yang sulit, akibat blokade yang diberlakukan penjajah Israel sejak 15 tahun lalu secara berturut-turut.[]