GAZA MEDIA, TEPI BARAT – Gerakan Jihad Islami menyerukan kepada segenap pemuda revolusioner dan pejuang mujahid, untuk membentuk tim siaga di sejumlah kawasan Tepi Barat, guna menghadapi serbuan dan kejahatan pasukan zionis dan kelompok yahudi, seperti dikutip dari Palinfo, Senin (20/12).
Dalam pernyataan persnya, Senin (20/12) gerakan Jihad Islami menegaskan bahwa penjajah zionis hanya bisa dihadapi dengan kekuatan perlawanan dan senjata.
Para pemuda Palestina menghadapi serbuan pasukan zionis pada Senin pagi, di kawasan Silah Harisiyah Jenin Barat.
Saksi mata melaporkan, para pejuang Palestina melancarkan tembakan dan melempar peledak ke arah pasukan penjajah zionis yang menyerbu kawasan.
Spirit Revolusi
Dalam konteks ini, Jihad Islami menyampaikan apresiasi kepada warga dan pejuang yang menghadapi penjajah zionis di Silah Harisiyah.
Kota Silah Harisiyah merupakan benteng para mujahidin, para pemuda revolusi melakukan perlawanan menghadapi tentara Israel. Fenomena kepahlawanan menjadi ciri khas warga Palestina di Tepi Barat, yang terus meningkat dengan spirit revolusi melawan penjajah zionis.
Jihad menekankan bahwa kejahatan Israel menangkap dan memburu para mujahid Palestina, dan melakukan balas dendam kepada keluarga mereka, tidak akan mampu mematahkan semangat juang mereka, dan melakukan perlawanan melawan penjajah, dan merespon kejahatan teror zionis.[]