Palestina, Gazamedia.net – Selasa pagi (15/2), sejumlah faksi perjuangan Palestina beri peringatan tegas ke penjajah “Israel” agar tidak lanjutkan rencana proyek pemukiman ilegal “Yahudi” di Tepi Barat dan Al-Quds. Hal ini menegaskan tentang eksistensi para pejuang yang tidak akan gagal melindungi rakyat Palestina.
Melalui konfrensi pers di Jalur Gaza, faksi pejuang Palestina menegaskan bahwa agresi Saif Al-Quds masih dilegitimasi dan pertempuran tidak akan pernah berakhir sampai “Israel” benar-benar mengakhiri penodaannya terhadap tanah Palestina dan kesuciannya yang diberkahi.
Kebijakan keji penghancuran rumah warga Palestina yang dilakukan oleh pasukan penjajah “Israel” serta persekusi terhadap keluarga para pahlawan tahanan dari penjara Gilboa, penjara terketat klaim “Israel”. Dan yang terakhir penghancuran rumah tahanan aktivis Mahmoud Jaradat, mencerminkan mentalitas fasis dan balas dendam yang nyata.
Patut diketahui, pejuang Palestina telah menyaksikan peningkatan eskalasi selama beberapa minggu terakhir. Menyusul pembunuhan tiga pemuda Palestina di Nablus, kampanye penindasan terhadap tahanan Palestina di penjara “Israel”, dan upaya penjajah yang terus menerus menggusur dan merampas warga Palestina di lingkungan Sheikh Jarrah, merupakan peringatan tegas yang bisa memicu perang baru antara Palestina dan penjajah. []
