Houthi Bombardir Kalang Minyak Aramco Arab Saudi

GAZAMEDIA, RIYADH- Kementerian Energi Saudi mengkonfirmasi bahwa pihak Kerajaan Saudi tidak akan bertanggung jawab atas kurangnya pasokan minyak di pasar global yang disebabkan oleh serangan Houthi terhadap kalang minyak Aramco, Jumat (25/3/2022).

Dalam laporan yang dilansir dari pihak kerajaan “Dua kalang minyak yang berfungai untuk mendistribusikan produk minyak bumi di Jeddah dan Jazan diserang oleh rudal Houthi Jumat malam. Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan”.

Dia menambahkan, “Serangan itu tidak menargetkan sejumlah fasilitas strategis milik kerajaan saja, tetapi juga bertujuan untuk mengacaukan keamanan dan stabilitas pasokan energi di dunia yang dengan otomatis berdampak negatif pada ekonomi global.”

Arab Saudi adalah pengekspor minyak terbesar di dunia dengan sekitar 7 juta barel per hari, dan produsen terbesar ketiga dengan 10 juta barel per hari setelah Amerika Serikat dan Rusia. [ml/terj.ofr].