Pasukan Zionist Jadikan Gadis Palestina Sebagai “Tameng” Saat Konfrontasi dengan Pejuang Kamp Jenin

GAZAMEDIA, JENIN – Defense for Children International mengkonfirmasi bahwa tentara penjajah ‘Israel’ menggunakan seorang gadis Palestina sebagai tameng/sandera selama mereka menyerbu kamp Jenin. Sabtu (20/5/2022).

Gerakan tersebut mengkonfirmasi atas pengaduan langsung dari pemudi Palestina, Ahed Mareeb (16 tahun) dari Al-Hadaf Jenin bahwa pasukan Zionist memaksa Mareeb berdiri di depan kendaraan militer mereka selama dua jam untuk lakukan operasi penangkapan terhadap saudara laki-lakinya.

Gadis itu menyatakan dalam kesaksiannya kepada gerakan internasional bahwa dia menangis sepanjang waktu karena ketakutan, dan tentara ‘Israel’ berlindung di dalam kendaraan mereka, sementara mereka memintanya untuk tetap di depan kendaraan dan bahkan tidak mengizinkannya menurunkan kepala untuk menghindari peluru.

“Salah satu tentara Zionist mengancam saya melalui jendela kecil di kendaraan militer, “Kamu tetap di tempat dan tidak boleh bergerak, kamu adalah teroris, bersiaplah untuk mengucapkan selamat tinggal kepada saudaramu Mahmoud!”.

Perlu dicatat bahwa sejak tahun 2000, organisasi hak asasi manusia telah mendokumentasikan setidaknya 26 kasus anak-anak Palestina yang digunakan sebagai tameng oleh pasukan ‘Israel’. [as/nb]