39 Orang Tewas dalam Serangan Rudal Houthi di Provinsi Marib Yaman
GAZA MEDIA, MARIB – Sebanyak 39 orang dilaporkan tewas dalam serangan rudal yang dilancarkan oleh kelompok Houthi di Desa Al-Amound di wialayah Al-Juba Provinsi Marib, Yaman.
Dilansir dari kantor berita SABA, Menteri Penerangan, Kebudayaan dan Pariwisata, Yaman Muammar Al-Eryani, mengatakan target serangan dari milisi Houthi yakni terhadap sebuah masjid dan Dar Al-Hadith yang berafiliasi dengan Salafi di daerah padat penduduk Al-Amoud di Distrik Al-Juba, dengan rudal balistik, mengakibatkan kematian 39 warga sipil dan cedera lainnya.
“Pada hari Senin (1/11) kemarin, jumlah korban tewas dari serangan rudal Houthi di desa Al-Amoud di wilayah Al-Juba di provinsi Marib telah meningkat menjadi 39 orang,” kata pernyataan tersebut.
Sementara itu, pihak berwenang Marib, Al-Elyani melaporkan bahwa 29 warga sipil tewas atau terluka di distrik Al-Juba, selatan provinsi itu, sebagai akibat dari serangan rudal Houthi yang dilancarkan pada akhir pekan kemarin.
Sejak awal Februari lalu, Houthi telah mengintensifkan serangannya di provinsi Marib. Pasalnya, kawasan ini merupakan benteng terpenting pemerintah dan markas besar Kementerian Pertahanan.Mahrib dikenal sebagai daerah kaya minyak dan gas.
Al-Eryani menganggap bahwa serangan ini datang dalam pendekatan kriminal milisi Houthi dengan menargetkan tempat-tempat ibadah dan siapa saja yang tidak percaya pada ajaran atau sektarian Iran.
Al-Eryani meminta masyarakat internasional, Perserikatan Bangsa-Bangsa, Dewan Keamanan, utusan PBB dan Amerika dan organisasi hak asasi manusia untuk melaksanakan tanggung jawab hukum dan moral mereka, mengutuk dan menghentikan pembunuhan sehari-hari terhadap warga sipil yang tak berdosa.
“Houthi harus bertanggung jawab, dan kami meminta kepada masyrakat dunia internasional untuk mengadili pemimpin dan petinggi milisi Houthi sebagai penjahat perang,” harapnya.
Tidak ada komentar langsung dari Houthi tentang pernyataan ini, tetapi kelompok itu biasanya menyangkal menargetkan warga sipil.
Ditempat terpisah pegiat Hak Asasi Manusia Euro-Mediterania mengutuk pemboman Houthi yang menargetkan pusat “Dar Al-Hadith” di daerah Al-Amoud di distrik Al-Juba, di provinsi Marib Yaman.
Dalam sebuah tweet di akun Twitter resminya, observatorium itu menggambarkan pemboman Houthi di pusat kota itu sebagai pengabaian yang jelas terhadap semua seruan untuk menetralisir warga sipil dari operasi militer. []