“Israel” Tolak Penahanan Administratif Abu Hawas Setelah 133 Hari Mogok Makan

GAZA MEDIA, AL-QUDS – Ahad lalu (26/12) Penjajah “Israel” membekukan perintah penahanan administratif terhadap tahanan Hisham Abu Hawash, yang telah melakukan mogok makan selama 132 hari, sebagai protes ketidakadilan penahanan terhadapnya.

Jawad Boulos, pengacara Asosiasi Tahanan unuk Palestina dalam siaran pers mengatkan : “Hisyam saat ini berada di rumah sakit Asaf Harofeh “Israel” menderita kelemahan fisik yang parah terkadang hilangan kesadaran dan hanya bisa bergerak di kursi roda. ”

Boulos menambahkan, meskipun kondisi kesehatannya kian parah, pihak penjajah tetap mengacuhkan tuntunan pembebasan untuk Hisyam yang telah melewati 4 bulan aksi mogok makan”

Asosiasi Tahanan Wa’ed turut menegaskan keputusan pembekuan penahanan administratif tahanan Hisyam Abu Hawash adalah upaya bagian dari kekejaman tekanan psikologis yang diberikan intelijen “Israel” untuk melawan aksi mogok makan.

Dilansir dari kantor berita Gaza Media “Tuntutan dari tahanan Abu Hawash jelas, yaitu mengakhiri penahanan admisnistratif atuntuk menetapkan batas waktu atas dasar penangkapannya, namun ditolak oleh pihak intelijen zionis sampai detik ini.[]