Warga Palestina Boikot Miss Universe, Indonesia dan 5 Negara Lainya Mundur
GAZAMEDIA, JAKARTA – Grand final Miss Universe 2021 akan diselengarakan di Kota Eilat, Israel pada 12 Desember 2021 mendatang. Gelaran ratu kecantik sejagad ini mendapatklan kecaman dan aksi boikot dari berbagai kalangan. Indonesia dan sejumlah negara memilih abstain dari kompetisi Miss Universe 2021.
Keputusan Indonesia tak mengirimkan wakilnya ke ajang Miss Universe 2021 ini disampaikan oleh Yayasan Puteri Indonesia selaku pemegang lisensi Puteri Indonesia. Setiap tahunnya YPI mengirimkan pemenang Puteri Indonesia ke ajang Miss Universe.
Pengumuman yang disampaikan dalam bahasa Inggris itu menyebutkan bahwa Yayasan Puteri Indonesia (YPI) dengan berat hati tak bisa ikut serta dalam Miss Universe 2021. Penyebabnya di antaranya adalah terlalu singkatnya persiapan untuk mengirimkan Puteri Indonesia ke Miss Universe 2021.
YPI sendiri saat ini masih menggelar pemilihan Puteri Indonesia 2022 di berbagai daerah di Tanah Air. Sederet wilayah yang belum mendapatkan perwakilan untuk mengikuti final Puteri Indonesia 2022 di antaranya adalah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kep.Riau, Jambi, Bangka Belitung, Bengkulu, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Bali, dan masih banyak lagi. Grand final Puteri Indonesia 2022 baru akan digelar pada awal tahun 2022.
Selain alasan terlalu pendeknya waktu persiapan, alasan lainnya Indonesia tak ikut serta Miss Universe 2021 di Israel adalah karena pandemi Corona. Adanya aturan perjalanan terkait pandemi COVID-19 membuat YPI memutuskan tak mengirimkan Puteri Indonesia 2019 ke Israel.
Negara Lain yang Tak Ikut Miss Universe 2021 di Israel dengan alasan pandemi Corona juga disampaikan pihak Malaysia yang tak mengirimkan wakilnya ke Miss Universe 2021 di Israel. Dalam pernyataan resmi Organisasi Miss Universe Malaysia mengungkapkan bahwa mereka tak mengirimkan wakil ke ajang Miss Universe 2021 karena mereka tidak menggelar kompetisi kecantikan tersebut alias tidak memiliki pemenang untuk dikirimkan ke Miss Universe di tahun ini karena tingginya kasus Corona.
Hal serupa disampaikan pihak penyelenggara Miss Universe Barbados. Barbados juga tidak akan mengikuti Miss Universe di Israel karena alasan masih tingginya penyebaran virus COVID-19.
“Kami tidak akan memiliki delegasi di Miss Universe, Desember ini,” demikian pernyataan resmi dari yang dirilis Miss Universe Barbados melalui akun Instagramnya pada September 2021.
Negara lainnya yang juga tak akan menjadi peserta Miss Universe 2021 di Israel adalah Belize, Rusia dan Uruguay. Ketiga negara tersebut juga menjadikan pandemi COVID-19 sebagai alasan tidak bisa berpartisipasi di Miss Universe 2021 yang memasuki tahun penyelenggaraan ke-70.
Picu Kemarahan Warga Palestina
Anchilee Scott-Kemmis, Miss Universe yang mewakili Thailand mengunjungi kompleks masjidil Aqsha menjelang kontes kecantikan. Namun kehadiran orang tercantik di negeri gajah putih justru memicu kontyroversi dan kemarahan bagi warga Palestina.
Warga Palestina juga telah melakukan pemboikotan ajang ratu kecantikan dunialantaran diselenggarakan di Israel yang merupakan negeri penjajah bagi warga Palestina.
Masjid al-Aqsa adalah situs tersuci ketiga umat Islam dan simbol nasional utama bagi Palestina. Pemukim Israel, yang didukung oleh tentara, berulang kali menyerbu situs tersebut dan mengganggu jamaah.
“Tidak ada keindahan dalam mendukung pembunuh anak-anak, tidak ada keindahan tanpa belas kasihan,” kata seorang aktivis Palestina tentang kunjungan tersebut seperti dikutip dari Al Araby, Rabu (1/12).
Aktivis meluncurkan kampanye Twitter di bawah tagar #BoycottMissUniverse, #MissUniverse2021 dan #theresnobeautyinapartheid. Keputusan untuk mengadakan kontes di Israel telah memicu kecaman, dengan beberapa menyerukan boikot kontes atas perlakuan terhadap warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki dan Gaza yang terkepung. []