luka parah

GAZA MEDIA, AL QUDS  – Seorang perempuan zionis mengalami luka parah, akibat serangan penikaman yang dilancarkan seorang pejuang wanita Palestina, Rabu (8/12) pagi, di kawasan Syekh Jarrah Al-Quds terjajah.

Menurut sumber zionis, seorang wanita Palestina berhasil melarikan diri dari lokasi, pasca serangan penikaman yang dilakukannya. Beberapa saksi mata menyebutkan, pasukan Israel memobilisir personilnya di lokasi, melakukan pencarian pelaku penyerangan, seperti dikutip dari Palinfo.

Aksi ini hanya berselang dua hari dari serangan penabrakan yang dilancarkan Mohamad Nidhal Musa (16) di perlintasan militer Jabarah, yang memisahkan antara kota Tulkarm Tepi Barat dan wilayah Palestina 48.

Serangan penabrakan tersebut menyebabkan seorang tentara Israel mengalami luka parah.

Usai aksi serangan, Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz menerbitkan kebijakan siaga penuh dan mobilisasi tentara di semua perlintasan wilayah Tepi Barat.

Sementara itu Kepala Perlintasan di kementerian pertahanan Israel, Erez Zeddon menyatakan kekhawatirannya terkait eskalasi penyerangan di Tepi Barat. Menurutnya, semua operasi serangan memicu kekhawatiran besar, yang akan memotivasi warga Palestina lainnya untuk melakukan hal yang sama.

Eskalasi penyerangan kembali marak di Tepi Barat dan Al-Quds, seperti penabrakan, penikaman dan penembakan menarget sasaran tentara Israel dan kelompok yahudi.

Menurut sumber Israel, 6 serangan dilancarkan warga Palestian secara personal dalam rentang 3 pekan.

Pada bulan November lalu, aksi perlawanan mengalami peningkatan di Tepi Barat dan Al-Quds, yang menewaskan 1 orang tentara Israel, dan melukai 27 orang lainnya.[]