Trump: Persetan dengan Netanyahu!

GAZA MEDIA, WASHINGTON – Mantan Presiden Donald Trump mencerca sekutu dekatnya Benjamin Netanyahu dalam serangkaian wawancara baru-baru ini. Dia mengatakan merasa dikhianati oleh perdana menteri Israel saat itu melalui pesan video kepada Joe Biden yang memberi selamat kepadanya karena memenangkan kursi kepresidenan.

“Ini masih pagi. Oke? Dia menyapanya sangat awal. Lebih awal dari kebanyakan pemimpin dunia. Saya tidak berbicara dengannya sejak itu. Persetan dengannya,” kata Trump kepada jurnalis Israel Barak Ravid selama konferensi pers. Wawancara April yang diterbitkan oleh Axios Friday (10/12).

Bahkan, Trump menyebut Netanyahu sebagai “penghianat” setelah mantan perdana menteri Israel tersebut mengucapkan ucapan selamat kepada Joe Biden atas kemenangannya dalam pemilu Amerika serikat.

Netanyahu memang memposting ucapan selamatnya di Twitter dan dalam sebuah video pada 8 November 2020, sehari setelah perlombaan itu menguntungkan Biden.

Trump kecewa dan mengaku dirinya telah banyak membantu Netanyahu untuk tetap berada di pucuk pemerintahan sebagai perdana menteri ketika dirinya mengakui kedaulatan Israel atas dataran tinggi Golan di Suriah beberapa hari menjelang pemilu Israel tahun 2019.

Sementara, Netanyahu mengatakan dalam postingannya, dia dan Biden telah memiliki hubungan pribadi yang panjang dan hangat selama hampir 40 tahun dan melihatnya sebagai teman baik Israel serta berharap untuk bisa bekerja sama.[]