Save palestin

Dokumen Penggusuran Warga Palestina di Negev Beredar ke Publik

GAZAMEDIA, TEPI BARAT – Dokumen rahasia milik Israel terkait penggusuran secara paksa terhadap warga Palestina di Negev beredar ke ranah publik.

Informasi yang dihimpun GAZAMEDIA, Senin (1/2) mengungkapkan dokumen yang menunjukkan dua pejabat Israel tak henti melakukan upaya secara paksa mengusir warga Palestina dari tanah mereka sendiri di Negev dari selama lima puluhan abad terakhir.

Dokumen tersebut muncul di hadapan umum sebagai bagian dari gugatan dengan latar belakang sengketa kepemilikan tanah, yang itu diajukan oleh warga Palestina dari daerah Al-Araqib, ia merupakan salah satu dari puluhan desa yang dianggap Israel ilegal, mereka sabotase dari pelayanan kebutuhan dasar seperti air, listrik dan transportasi.

Dokumen-dokumen tersebut menunjukkan bahwa kepala Distrik Selatan, Moshe Dayan, melancarkan operasi militer pada November 1951 untuk mengusir warga Badui Palestina dari daerah-daerah barat laut Negev ke timur dan dari utara jalan Al-Khalil-Beersheba ke selatan.

“Pemindahan warga Badui ke daerah baru sama saja merampas hak mereka sebagai pemilik tanah, terlebih mereka akan diperlakukan sebagai penyewa tanah pemerintah,” tulis Dayan seperti dikutip dari suratkabar Haaretz.

Catatan baru mengungkapkan bahwa warga Palestina dideportasi secara paksa pada 1950-an oleh pasukan Israel yang menyebarkan ancaman, kekerasan, penyuapan dan penipuan. []

17 Bulan Ditahan, Syeikh Read Salah Akhirnya Hirup Udara Bebas

GAZAMEDIA, TEPI BARAT – Ketua Perjuangan Islam wilayah Tepi Barat, Syeikh Read Salah, Senin (13/12) kemarin waktu setempat resmi menghirup udara bebas setelah 17 bulan dipenjara oleh rezim Zionis Israel. Bebasnya tokoh karismatik kelahira 1948 ini disambut sorak-sorai pendukungnya dari depan penjara sampai ke kota Umm al-Fahm.

Informasi yang dihimpun GAZAMEDIA, Syeikh Raed menghabiskan masa tahanannya di sel isolasi dengan kondisi yang sangat sulit. Bahkan pada saat momen akhir pembebasanya pihak penjajah sempat menolak memberitahu lokasi pembebasannya.

Perlu diketahui, Pengadilan Israel menghukum Sheikh selama 17 bulan penjara atas kasus “file konstan” dengan tuduhan sebagai provokator aktif dari pihak pejuang. Persidangannya sengaja diperpanjang selama 3 tahun, sejak tahun 2017.

Sebelumnya, Syeikh Raed juga ditangkap beberapa kali oleh pasukan penjajah atas ajakan dakwah Islam yang ia lakukan, dan strategi politiknya yang dianggap sebagai salah satu pembela terdepan Al-Quds & Masjid Al-Aqsha, serta kepiawaiannya dalam membocorkan strategi rencana penjajah Israel. []

Desember Menjadi Bulan Terpenting bagi Perjuangan Rakyat Palestina

GAZAMEDIA, PALESTINA – Memasuki bulan Desember di Palestina, serangkaian peristiwa dan tragedi terjadi di bumi para nabi, yang didokumentasikan oleh memori Palestina dalam catatan yang penuh dengan pendokumentasian hak-hak orang Palestina dari pelanggaran dan kejahatan Israel, termasuk yang berpihak pada agenda politik dengan mengorbankan hak-hak rakyat Palestina.

Pada bulan ini juga operasi syahid merupakan salah satu bentuk perlawanan yang paling penting, dan membentuk tahap yang lebih matang dalam sejarah perjuangan Palestina, dan menyebabkan puluhan kematian dan luka-luka Israel.

Operasi-operasi ini telah menjadi senjata paling menonjol dalam menghadapi mesin militer Israel yang berbahaya, dan kejahatan terus menerus dari pendudukan terhadap rakyat Palestina.

Bulan ini mendokumentasikan banyak peristiwa yang tidak akan terhapus dari ingatan Palestina
Itu didokumentasikan pada tahun 1987, ditandai dengan pemberontakan populer “intifada batu” di mana anak-anak yang belum menyelesaikan sepuluh tahun berpartisipasi di dalamnya, di bawah kepemimpinan pemuda Palestina yang menggunakan batu sebagai senjata dan menjadikan kematian sebagai ikon kehidupan. []