Korban tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza sejak Kamis (3/7/2025) dini hari terus bertambah, dengan sedikitnya 92 warga Palestina dilaporkan meninggal dunia, demikian menurut kantor berita resmi Palestina, Wafa, mengutip sumber medis.
Hampir separuh dari korban jiwa—sebanyak 45 orang—tercatat sebagai warga sipil yang sedang mengantre untuk mendapatkan bantuan kemanusiaan.
Setidaknya tujuh warga sipil tewas dan puluhan lainnya luka-luka ketika pasukan Israel menargetkan kerumunan orang di dekat wilayah Tahlia, Khan Younis bagian timur, Gaza selatan.
Sementara itu, serangan udara Israel di Gaza City dan Deir al-Balah, wilayah Gaza tengah, menewaskan sedikitnya 13 orang. Jumlah korban luka belum dapat dipastikan.
Empat warga sipil turut menjadi korban dalam serangan drone Israel yang menghantam sebuah kendaraan sipil di dekat bundaran Al-17, sebelah barat Deir al-Balah.
Di lokasi lain, empat warga Palestina tewas dan beberapa lainnya mengalami luka-luka dalam serangan udara di lingkungan Al-Ghafari, Jalan Yafa, di bagian timur Gaza City. Para korban diidentifikasi sebagai Mohammad Saeed Ghazal, Amjad Khalil al-Bahtini, dan Mohammad Khalil al-Bahtini.
Selain itu, satu orang dilaporkan tewas dan beberapa lainnya luka-luka akibat serangan artileri Israel di bagian timur Gaza City.
