Tuesday, September 16, 2025
HomeBeritaTrump sesumbar Israel tidak akan serang Qatar lagi

Trump sesumbar Israel tidak akan serang Qatar lagi

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan bahwa Israel tidak akan melanjutkan serangan militernya ke Qatar, setelah sebelumnya melancarkan serangan ke ibu kota Doha dalam operasi yang diklaim ditujukan untuk menargetkan petinggi kelompok Hamas.

“Dia tidak akan menyerang Qatar,” ujar Trump merujuk pada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat menjawab pertanyaan wartawan di Gedung Putih, Senin (15/9/2025) waktu setempat.

Trump menyebut Qatar sebagai “sekutu yang sangat baik,” meskipun menurutnya banyak orang belum mengetahui hal tersebut. Namun, ia juga menyatakan kemungkinan bahwa Netanyahu masih akan mengambil tindakan lain terhadap tokoh-tokoh Hamas yang berada di wilayah negara Teluk tersebut.

“Dia tidak akan menyerang Qatar. Tapi mungkin akan mengejar mereka,” ujarnya. Pernyataan ini menimbulkan tanda tanya mengenai maksud sebenarnya dari Presiden AS tersebut, meskipun tampaknya membuka ruang bagi kemungkinan Israel tetap mengambil langkah-langkah tertentu terhadap Hamas di Qatar.

Bantah diberi tahu soal serangan

Trump juga membantah laporan media Axios yang menyebutkan bahwa Netanyahu secara langsung memberi tahu dirinya sebelum serangan udara dilakukan ke Doha pekan lalu.

“Tidak, mereka tidak melakukannya,” kata Trump ketika ditanya apakah ia diberi informasi sebelumnya. Saat ditanya bagaimana ia mengetahui serangan tersebut, Trump menjawab, “Sama seperti kalian — dari berita.”

Pihak Gedung Putih kemudian menyampaikan bahwa militer AS baru memberi tahu pemerintah setelah misil-misil Israel telah diluncurkan, sehingga presiden tidak memiliki kesempatan untuk mencegah atau memberikan tanggapan terlebih dahulu.

Kecaman dari Negara-Negara Arab

Serangan Israel ke Doha memicu kecaman luas dari negara-negara Arab dan Islam. Dalam pertemuan darurat tingkat tinggi di Doha pada hari yang sama, para pemimpin negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan Liga Arab memperingatkan bahwa tindakan Israel terhadap Qatar dapat berdampak serius terhadap stabilitas kawasan.

Pernyataan akhir yang dikeluarkan dan disiarkan oleh Kantor Berita Resmi Qatar, QNA, mengecam keras serangan ke Doha dan menyatakan dukungan penuh terhadap Qatar. Pernyataan itu juga menyebut bahwa agresi Israel “menghancurkan peluang perdamaian di kawasan.”

Para pemimpin negara peserta menegaskan pentingnya menghadang upaya Israel untuk “memaksakan realitas baru” di Timur Tengah, yang dinilai sebagai “ancaman langsung terhadap keamanan regional dan internasional.”

 

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Kandidat PhD bidang Hubungan Internasional Universitas Sains Malaysia. Peneliti Asia Middle East Center for Research and Dialogue
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular