Sunday, September 21, 2025
HomeBeritaPolitisi Inggris atas pengakuan Palestina: Momen bersejarah yang lama dinanti

Politisi Inggris atas pengakuan Palestina: Momen bersejarah yang lama dinanti

Keputusan pemerintah Inggris mengakui Negara Palestina mendapat sambutan beragam dari sejumlah tokoh politik, baik yang mendukung maupun yang mengkritisi langkah tersebut.

Layla Moran, anggota parlemen dari Partai Liberal Demokrat yang memiliki keturunan Palestina, menyatakan bahwa pengakuan ini merupakan janji lama Inggris kepada kakeknya.

“Meskipun ini bukan solusi ajaib, hari ini kita punya sedikit lebih banyak harapan — dan harapan itu menular,” ujarnya.

Mantan pemimpin Partai Buruh, Jeremy Corbyn, menyampaikan apresiasi kepada mereka yang telah mendorong tercapainya pengakuan ini.

Ia juga mendesak pemerintah agar mengambil langkah lebih jauh dengan mengakui genosida di Gaza dan menghentikan penjualan senjata ke Israel.

Namun, kritik juga muncul dari Partai Konservatif. Mel Stride, juru bicara bidang keuangan dari partai oposisi tersebut, mengatakan kepada BBC bahwa pengakuan terhadap Palestina seharusnya ditunda agar dapat dijadikan alat tawar dalam perundingan di masa depan.

Sementara itu, pemimpin Partai Nasional Skotlandia (SNP), John Swinney, menyebut keputusan ini sebagai “momen bersejarah yang seharusnya telah terjadi sejak lama.”

Dukungan serupa datang dari Partai Plaid Cymru di Wales. Partai berhaluan separatis ini ikut menyerukan agar pemerintah Inggris segera menjatuhkan sanksi terhadap Israel dan menghentikan ekspor senjata.

Dalam pernyataan di media sosial X, pemimpin partai Rhun ap Iorwerth menyatakan, “Inggris memiliki tanggung jawab moral dan hukum untuk memastikan Israel mematuhi hukum internasional. Tindakan segera diperlukan untuk mencegah bencana kemanusiaan yang lebih buruk di Gaza.”

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Kandidat PhD bidang Hubungan Internasional Universitas Sains Malaysia. Peneliti Asia Middle East Center for Research and Dialogue
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular