Sunday, November 16, 2025
HomeBeritaBanjir sapu kamp pengungsi Gaza, 1,5 juta warga kian terdesak

Banjir sapu kamp pengungsi Gaza, 1,5 juta warga kian terdesak

Hujan deras pada Sabtu menyebabkan puluhan tenda yang menampung warga Palestina terlantar di Khan Younis, Gaza bagian selatan, terendam air.

Dalam pernyataan resmi, Pertahanan Sipil Gaza menyebut timnya dikerahkan setelah puluhan tenda di kamp pengungsian di beberapa kawasan Al-Mawasi, sebelah barat Khan Younis, terendam akibat curah hujan tinggi.

Sejak Jumat pagi, Jalur Gaza dilanda sistem tekanan rendah yang disertai massa udara dingin dan hujan lebat, memperburuk kondisi 1,5 juta warga yang mengungsi di wilayah yang porak-poranda akibat perang.

Kantor Media Pemerintah Gaza memperkirakan bahwa 93 persen tenda pengungsian—sekitar 125.000 dari total 135.000—sudah tidak layak digunakan akibat cuaca ekstrem dan kerusakan dari serangan udara Israel.

Israel hingga kini masih memblokir masuknya material untuk tempat tinggal, seperti tenda dan rumah portabel, meskipun hal itu tercantum dalam kewajiban pada kesepakatan gencatan senjata yang mulai berlaku 10 Oktober.

Pada fase pertama kesepakatan tersebut—yang mengacu pada rencana 20 poin Presiden AS Donald Trump—Israel diwajibkan membebaskan sejumlah tahanan Palestina sebagai imbalan pembebasan sandera Israel. Rencana itu juga mencakup pembangunan kembali Gaza serta pembentukan mekanisme pemerintahan baru tanpa Hamas.

Sejak Oktober 2023, lebih dari 69.000 warga Gaza—sebagian besar perempuan dan anak-anak—dilaporkan tewas, sementara sebagian besar wilayah hancur akibat serangan Israel.Banjir Sapu Kamp Pengungsi Gaza: 1,5 Juta Warga Kian Terdesak

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Kandidat PhD bidang Hubungan Internasional Universitas Sains Malaysia. Peneliti Asia Middle East Center for Research and Dialogue
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Terpopuler