Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, pada Kamis berharap Presiden terpilih Donald Trump melanjutkan upayanya untuk menormalisasi hubungan antara Arab Saudi dan Israel, karena ia mengakui bahwa kesepakatan tersebut tidak akan tercapai di bawah pemerintahan Joe Biden.
Blinken sebelumnya berharap kesepakatan ini bisa tercapai sebagai dorongan bagi Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk meredakan konflik dengan Hamas di Gaza.
“Pekerjaan kami untuk mempersiapkan kesepakatan ini sudah selesai, termasuk apa yang akan dilakukan bersama Arab Saudi dan Israel,” kata Blinken seperti dilansir Times of Israel.
Ia berharap proses ini bisa dilanjutkan, meski tidak selesai, dan akan diteruskan oleh pemerintahan berikutnya.
Blinken juga memuji Trump atas peranannya dalam Kesepakatan Abraham 2020, yang membuat beberapa negara Arab seperti Uni Emirat Arab, Bahrain, dan Maroko menjalin hubungan dengan Israel.
Namun, proses ini terhenti setelah serangan besar Hamas pada 7 Oktober 2023 yang memicu perang di Gaza.
Dalam beberapa bulan terakhir, Blinken menyatakan bahwa pemerintahan Biden menawarkan paket bantuan untuk Arab Saudi jika mereka menormalisasi hubungan dengan Israel, termasuk jaminan keamanan dari AS.
Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman, menyatakan tidak akan mengakui Israel tanpa negara Palestina, yang bertentangan dengan kebijakan pemerintah Netanyahu.