Hay’at Tahrir Syam yang berhasil menggulingkan Presiden Suriah Bashar al-Assad, bertemu dengan para tokoh senior di kampung halaman Alawit mantan presiden tersebut dan menerima dukungan mereka pada Senin lalu lansir Reuters.
Menurut penduduk setempat, hal ini dianggap sebagai tanda yang menggembirakan tentang toleransi dari penguasa baru negara itu.
Perlakuan oposisi terhadap populasi Alawit yang mendukung Assad dianggap sebagai ujian apakah pengambilalihan Damaskus akan menimbulkan balas dendam terhadap pendukung setia Assad.
Delegasi HTS mengunjungi kampung halaman Assad di Qardaha, Latakia, dan bertemu dengan tokoh agama, sesepuh, serta warga setempat di balai desa untuk berdiskusi.
Setelah pertemuan tersebut, para tokoh Alawit menandatangani pernyataan dukungan, demikian disampaikan oleh tiga penduduk setempat.
Muslim Sunni mencakup sekitar 70 persen dari populasi Suriah dan ada komunitas besar Kristen, Kurdi, Druze, dan kelompok lain.