Friday, March 14, 2025
HomeBeritaIsrael makin panas, Netanyahu tuduh kepala Shin Bet mafia

Israel makin panas, Netanyahu tuduh kepala Shin Bet mafia

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menuduh Kepala Shin Bet, Ronen Bar, telah mengatur sebuah “pemerasan” terhadap dirinya.

Tuduhan ini muncul setelah mantan kepala lembaga keamanan internal tersebut mengancam untuk mengungkapkan “segala yang ia ketahui” tentang Netanyahu jika perdana menteri bertindak melawan hukum.

“Jika saya sampai pada kesimpulan bahwa perdana menteri bertindak melawan hukum, saya akan mengungkapkan segala yang saya ketahui dan tahan selama ini,” ujar Nadav Argaman dalam wawancara dengan Channel 12 News.

Pernyataan Argaman ini muncul saat upaya pemerintahan Netanyahu untuk menggulirkan kembali reformasi yudisial terus berlanjut. Argaman menyebutkan bahwa ia memilih untuk menahan beberapa informasi penting demi menjaga hubungan antara Kepala Shin Bet dan perdana menteri.

“Tak pernah, dalam sejarah Israel atau pun dalam sejarah demokrasi manapun, seorang mantan kepala organisasi rahasia mengeluarkan ancaman pemerasan terhadap perdana menteri yang masih menjabat. Tindakan ini bergabung dengan kampanye pemerasan lain yang dilakukan melalui pengarahan media dalam beberapa hari terakhir oleh kepala Shin Bet sekarang, Ronen Bar,” kata Netanyahu dalam unggahannya di X, menambahkan, “Malam ini, sebuah garis merah berbahaya telah dilanggar untuk demokrasi Israel.”

Netanyahu mengklaim bahwa ancaman tersebut dimaksudkan untuk menghalanginya dalam mengambil keputusan penting untuk membangun kembali Shin Bet setelah kegagalan besar pada 7 Oktober.

“Ancaman kriminal bergaya mafia tidak akan membuat saya mundur. Saya akan melakukan apa yang perlu dilakukan untuk memastikan keamanan warga negara Israel,” tegas Netanyahu.

Argaman sendiri membantah tuduhan pemerasan itu. Ia mengatakan bahwa kepala Shin Bet “memang tahu banyak hal,” namun tidak berniat untuk mengancam. “Namun, jika ada hal-hal yang kami ketahui dan itu membahayakan keamanan nasional, kami akan menggunakannya sesuai dengan hukum,” lanjutnya, seperti yang dilaporkan The Jerusalem Post.

“Saya sangat khawatir karena perdana menteri sengaja merusak masyarakat Israel dan menambah ketegangan antar kelompok demi mempertahankan kekuasaan. Menurut saya, hal pertama yang harus terjadi adalah jatuhnya pemerintahan ini, lalu dibentuk pemerintahan baru yang lebih luas,” ujar Argaman.

Menanggapi tuduhan Netanyahu, Shin Bet menganggapnya sebagai “tuduhan serius terhadap kepala organisasi negara.” Mereka menegaskan bahwa Ronen Bar sepenuhnya fokus pada masalah keamanan, upaya membawa kembali sandera, dan melindungi demokrasi. “Pernyataan lain terkait hal ini tidak berdasar,” tegas mereka.

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Pengajar HI Universitas Al Azhar Indonesia, Mahasiswa PhD Hubungan Antarbangsa Universitas Sains Malaysia.
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular