Sunday, November 24, 2024
HomeBeritaIsrael terus serang kamp pengungsi Jabalia, 33 warga tewas

Israel terus serang kamp pengungsi Jabalia, 33 warga tewas

Setidaknya 33 orang dilaporkan tewas dan 85 lainnya luka-luka akibat serangan udara Israel di Kamp Jabalia, kamp pengungsi terbesar di Gaza. Beberapa rumah warga hancur dalam serangan ini, dan menurut sumber kesehatan, masih ada korban yang diduga tertimbun di bawah puing-puing.

Kantor berita WAFA melaporkan, anak-anak turut menjadi korban dalam serangan ini.

Militer Israel, yang telah beroperasi di Jabalia selama dua minggu terakhir, mengklaim serangan ini menargetkan infrastruktur militer Hamas serta menewaskan sejumlah pejuang dalam pertempuran jarak dekat.

Israel mengatakan bahwa serangan ke Jabalia bertujuan mencegah pejuang Hamas berkumpul kembali.

Warga setempat melaporkan bahwa pasukan Israel telah memutus jalur komunikasi dan akses internet di beberapa wilayah utara Gaza, seperti Beit Hanoun, Jabalia, dan Beit Lahiya, sehingga menghambat upaya evakuasi dan penyelamatan.

Permintaan mendesak untuk bantuan medis

Kondisi medis di Gaza semakin kritis. Para petugas kesehatan menyerukan bantuan mendesak berupa bahan bakar, obat-obatan, dan makanan, terutama bagi tiga rumah sakit di Gaza Utara yang kewalahan menangani pasien.

Di Rumah Sakit Kamal Adwan, pasien anak harus dipindahkan dari ruang perawatan intensif untuk memberi ruang bagi pasien dewasa yang terluka parah akibat serangan.

Menurut Philippe Lazzarini, kepala Badan Pengungsi Palestina PBB (UNRWA), serangan ini adalah yang ketiga terhadap fasilitas UNRWA dalam minggu ini, yang menyebabkan lebih dari 230 staf kehilangan nyawa dalam konflik yang berkepanjangan ini.

 

 

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Pengajar HI Universitas Al Azhar Indonesia, Mahasiswa PhD Hubungan Antarbangsa Universitas Sains Malaysia.
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular