Jenazah Kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyah akan dimakamkan di Qatar setelah terlebih dahulu disalatkan di Iran pada Kamis (1/8). Demikian dilaporkan Reuters pagi ini.
Hasil diskusi antara pejabat Hamas dan Iran terkait pemakaman Haniyah, yakni jenazah akan disalatkan di Teheran tetapi akan dikebumikan di ibu kota Qatar, Doha. Keterangan ini disebutkan sumber Anadolu yang menolak disebutkan namanya.
Namun Iran, Hamas, dan Qatar belum memberikan informasi resmi tentang hal ini.
Ismail Haniyah terbunuh oleh serangan udara terhadap kediamannnya di utara Teheran pada Rabu, (31/7) pukul 2 dini hari waktu setempat.
Haniyah menempati rumah singgah milik Garda Revolusi Iran (IRGC) yang diperuntukkan bagi para veteran perang.
Hamas juga mengeluarkan pernyataan pihaknya akan melakukan pembalasan untuk pembunuhan Haniyah, yang mereka klaim dilakukan oleh Zionis.
Militer Israel menolak berkomentar atas pembunuhan Haniyah. “Kami tidak berkomentar atas laporan ini,” jawab otoritas Israel kepada koresponden Anadolu.
Haniyah adalah kepala biro politik Hamas yang semestinya menjabat hingga akhir 2025. Haniyah menduduki jabatan untuk kedua kalinya setelah terpilih kembali pada 2021.