Keluarga dan teman-teman dari empat sandera yang baru dibebaskan mengungkapkan kebahagiaan mereka bahwa Karina Ariev, Daniella Gilboa, Naama Levy, dan Liri Albag sedang dalam perjalanan kembali ke Israel, lansir Times of Israel.
“Ya! Ya! Ya! Liri sang pahlawan,” kata teman-teman Albag kepada situs berita Ynet.
“Kami melihat Liri kembali. Dia melambaikan tangan dan tampaknya baik-baik saja. Ini gila. Kami sangat khawatir, tapi dia adalah pahlawan dengan senyum lebar.”
Keluarga Gilboa mengatakan kepada Channel 12 News bahwa mereka sangat bahagia melihatnya keluar dari kendaraan Hamas.
“Dia adalah pahlawan. Kami sangat senang melihatnya berdiri di kaki sendiri,” kata mereka.
Seorang teman Levy mengatakan kepada Ynet bahwa keempat wanita itu “luar biasa” dan mereka sempat khawatir jika mereka tidak bisa berdiri.
“Saya tidak bisa menemukan kata-kata untuk menggambarkan perasaan sekarang melihat Naama berdiri kembali bersama tiga gadis luar biasa dan pahlawan lainnya,” kata teman yang tak mau disebutkan namanya itu.
“Kami tidak tahu apa yang dia alami di sana, dan kami hanya bisa membayangkan neraka yang dia jalani. Saya sempat berpikir yang terburuk, saya bermimpi dia keluar dalam kondisi yang sangat buruk, duduk atau berbaring, atau bahkan lebih buruk,” lanjut teman tersebut.
Sementara itu, tentara perempuan Agam Berger masih dalam penahanan Hamas. Kelima wanita tersebut diculik dari pangkalan Nahal Oz pada 7 Oktober lalu.
