Wednesday, November 12, 2025
HomeBeritaLaporan: Israel-AS sepakat usir 200 pejuang Hamas di Rafah ke luar Palestina

Laporan: Israel-AS sepakat usir 200 pejuang Hamas di Rafah ke luar Palestina

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan utusan Amerika Serikat Jared Kushner disebut telah mencapai kesepakatan untuk memindahkan sekitar 200 pejuang Hamas dari Rafah di Gaza selatan ke luar wilayah Palestina, demikian laporan media Israel, Selasa (12/11/2025).

Harian Yedioth Ahronoth, mengutip seorang pejabat Israel yang tidak ingin disebut namanya dari Kabinet Keamanan, menyebutkan bahwa kesepakatan telah dicapai terkait para pejuang Hamas di Rafah.

“Kesepakatan dicapai antara Netanyahu dan Kushner untuk mendeportasi sekitar 200 pejuang Palestina yang terjebak di terowongan Rafah,” kata pejabat tersebut.

“Berdasarkan kesepakatan itu, Israel harus memastikan pemindahan mereka berlangsung aman ke luar wilayah Palestina,” tambah pejabat itu.

Hingga saat ini, belum ada negara yang bersedia menerima para pejuang tersebut.

Belum ada komentar resmi dari pemerintah AS, Israel, maupun Hamas terkait laporan tersebut.

Rafah berada di wilayah timur dari garis kuning yang dikendalikan militer Israel, sebagaimana tercantum dalam kesepakatan gencatan senjata yang berlaku sejak 10 Oktober lalu. Warga Palestina diizinkan bergerak di wilayah barat garis tersebut, namun zona ini kerap dilanggar militer Israel, menimbulkan ratusan korban tewas dan luka-luka.

Siaran publik KAN, mengutip sumber yang dekat dengan Netanyahu, menyebut bahwa perdana menteri Israel membantah telah membuat komitmen apa pun kepada Washington terkait pemindahan pejuang Hamas di Rafah.

Pada Minggu (10/11/2025), Hamas menegaskan bahwa Israel bertanggung jawab atas segala bentrokan yang terjadi dengan pejuangnya yang terjebak di Rafah.

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Kandidat PhD bidang Hubungan Internasional Universitas Sains Malaysia. Peneliti Asia Middle East Center for Research and Dialogue
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Terpopuler