Wednesday, September 3, 2025
HomeBeritaLindungi delegasi IGPC, Dubes Zuhairi akan kawal peserta tembus blokade Gaza

Lindungi delegasi IGPC, Dubes Zuhairi akan kawal peserta tembus blokade Gaza

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tunis menerima kunjungan delegasi Indonesia Global Peace Convoy (IGPC), Senin (1/9/2025).

Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian misi perdamaian global yang diinisiasi oleh para aktivis kemanusiaan Indonesia untuk membangun solidaritas kemanusiaan yang akan bergabung dengan gerakan Global Sumud Flotilla.

Zuhairi Misrawi KBRI di Tunisia berjanji akan memberikan perlindungan bagi seluruh peserta IGPC yang akan ikut berlayar mengarungi laut Mediterania.

Menurutnya, kanal-kanal diplomasi akan dilakukan demi menjaga keselamatan warga negara Indonesia yang turut ambil bagian dalam konvoi maritim Global Sumud Flotila menembus blokade Gaza dari Zionis Israel.

Zuhairi mengatakan, langkah para relawan dan aktivis kemanusian Indonesia sudah baik untuk turut dalam pelayaran di Laut Mediterania menuju Gaza itu. Meskipun selama ini, ada risiko-risiko keamanan lantaran pelarangan ilegal dari rezim Zionis Israel.

“Jadi kami akan membantu melalui kanal-kanal diplomasi untuk keselamatan seluruh peserta konvoi dari Indonesia Global Peace Convoy. Insya Allah, kami akan memberikan pelayanan yang terbaik,” kata Zuhairi.

Zuhairi mengatakan, timnya di kedutaan juga akan melaporkan kehadiran peserta IGPC yang sudah tiba di Tunisia ke Kementerian Luar Negeri (Kemenlu). Zuhairi menegaskan, dia juga akan berkoordinasi dengan duta-duta besar Indonesia lainnya di kawasan Tanduk Afrika dan Mediterania lainnya. Menurut dia, beberapa wilayah perairan negara yang akan dilewati peserta konvoi juga memiliki perwakilan, seperti di Mesir, Libya, pun Yunani, juga Italia.

“Saya juga akan menyampaikan kepada teman-teman di luar negeri dan kepada teman-teman para duta-duta besar negara yang akan dilalui Indonesia Global Convoy Peace akan berangkat berlayar ke Gaza melalui Tunisia,” kata Zuhairi. Ia berharap partisipasi IGPC dalam aksi kampanye akbar internasional menembus blokade Gaza akan semakin membuat tekanan kepada rezim Zionis Israel mengakhiri genosida di Gaza.

“Insya Allah, karena niat kita baik, insya Allah perjalanan akan lancar dan suara teman-teman (peserta konvoi) dapat memberikan cahaya kedepan bagi masyarakat Gaza. Semoga blokade Gaza akan berakhir dan segera dibuka. Dan Gaza akan dibangun kembali. Palestina merdeka,” kata Zuhairi.

Rombongan IGPC sudah tiba di Tunisia sejak 31 Agustus 2025. Kurang lebih 30 peserta IGPC itu terdiri dari relawan, aktivis kemanusian, tim medis, dan influencer juga para wartawan. Mereka dalam satu misi bersama Sumud Nusantara dan Sumud Global Flotila untuk konvoi berlayar dari Laut Mediterania membuka blokade Gaza pada 4 September 2025 mendatang.

“Alhamdulillah terimakasih kepada pihak pemerintah Indonesia melalui KBRI di Tunis, yang telah menyambut kami dengan hangat. Kolaborasi ini sangat penting mengingat misi kemanusiaan ini beresiko,” kata Muhammad Husein Koordinator IGPC.

Pihaknya juga mengapresiasi langkah kongrit KBRI di Tunisia yang selalu mendampingi para delegasi yang baru saja mendarat di Bandar Tunisi.

Perlu diketahui, IGPC yang merupakan konsorsium NGO kemanusiaan di Indonesia menyumbang lima kapal untuk misi pelayaran menembus blokade Gaza. Lembaga yang tergabung diataranya yakni International Networking for Humanitarian (INH), Kitabisa, Relawan Nusantara, Spirit Al Aqso, Zakitin Gaza, Masjid Nusantara, Adara Relief International, Rumah Zakat dan Nurul Hayat.

Selain itu, sejumlah NGO lainya yang tergabung dalam IGPC juga ada Dompet Duafa, Wakaf Salman, LAZ Salam Setara, DT Peduli, SharingHappiness, Taman Zakat, Amal Soleh, SMART 171, Wahda Inspirasi Zakat, Sahabat Peduli Memanggil, Yayasan Rute Langkah Amanah, Beramal Bersama, LAZ DPU Kaltim, Amal Mulia dan Kasih Palestina

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Kandidat PhD bidang Hubungan Internasional Universitas Sains Malaysia. Peneliti Asia Middle East Center for Research and Dialogue
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular