Thursday, November 27, 2025
HomeBeritaMedia Israel: Rencana pembentukan pasukan internasional ke Gaza mandek

Media Israel: Rencana pembentukan pasukan internasional ke Gaza mandek

Pesimisme kian menguat terhadap kemajuan tahap berikutnya dari rencana Presiden Amerika Serikat Donald Trump, di tengah laporan mengenai kebuntuan akibat kesulitan Washington membentuk International Stabilisation Force (ISF) yang dijadwalkan segera dikerahkan ke Gaza.

Sumber-sumber yang dikutip media Israel Yedioth Ahronoth menyebutkan bahwa kegagalan membentuk pasukan tersebut dapat menunda proses pelucutan senjata Hamas.

Pada akhirnya, Israel dinilai mungkin tidak memiliki pilihan lain selain membongkar kekuatan Hamas secara langsung. “Situasinya sangat kompleks, dan sejauh ini tidak ada tanda-tanda bahwa Hamas bersedia melepaskan senjatanya,” ujar salah satu sumber.

Menurut sumber itu, Amerika Serikat menghadapi kesulitan menyusun pasukan stabilisasi yang seharusnya mulai bekerja setelah keluarnya resolusi Dewan Keamanan PBB.

Proses itu mandek bukan hanya karena belum ada negara yang secara terbuka siap bergabung, tetapi juga lantaran sejumlah negara yang sebelumnya menyatakan kesediaan—termasuk Azerbaijan—membekukan partisipasi mereka setelah mendapat tekanan dari Turki. “Ada kesan kuat bahwa pasukan itu belum terbentuk,” kata sumber tersebut.

Dalam kekosongan itu, dua negara yang disebut tengah berupaya mengisi peran di Gaza adalah Turki dan Qatar. Pejabat tinggi kedua negara bertemu di Mesir kemarin dan dikabarkan menjalin koordinasi dengan Amerika Serikat.

“Israel tidak menyukai perkembangan ini, tetapi mereka khawatir keterlibatan Turki dan Qatar akan menjadi pilihan yang dipaksakan bila tidak ada pasukan lain yang masuk ke Gaza,” ujar sumber tersebut.

 

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Kandidat PhD bidang Hubungan Internasional Universitas Sains Malaysia. Peneliti Asia Middle East Center for Research and Dialogue
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Terpopuler