Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan, serangan Israel sejak malam tadi telah menewaskan 104 warga Palestina, termasuk 46 anak-anak, serta melukai 253 lainnya, meskipun gencatan senjata masih berlangsung.
Kementerian tersebut menyebut lonjakan korban sebagai bagian dari eskalasi berkelanjutan yang dilakukan Israel di wilayah yang diblokade itu.
Pihaknya juga memperingatkan, rumah sakit di Gaza semakin kewalahan menangani korban, seiring kekurangan bahan bakar dan keterbatasan pasokan medis yang mendorong sistem kesehatan wilayah tersebut mendekati ambang kolaps.


