Pada 26 Oktober 2025, Yayasan Persahabatan dan Studi Peradaban (YPSP) melakukan kunjungan resmi ke kantor pusat Partai Bulan Bintang (PBB) di Jakarta.
Kunjungan ini disambut hangat oleh pimpinan partai, termasuk Ketua Umum PBB, Gugum Ridho Putra, Sekjen PBB, Yuri Kemal Fadlullah, serta sejumlah pengurus yang membidangi urusan Palestina.
Dalam pertemuan tersebut, delegasi YPSP memaparkan perkembangan terbaru di tanah Palestina, menjelaskan bahwa rakyat Palestina hingga kini masih menghadapi genosida yang berkelanjutan, sementara pendudukan Israel terus melanggar perjanjian gencatan senjata dan tidak mematuhi kesepakatan yang ada.
Disebutkan pula bahwa lebih dari 100 warga Palestina gugur dalam satu serangan brutal baru-baru ini akibat agresi terbaru yang dilakukan oleh pasukan pendudukan di Jalur Gaza.
Delegasi YPSP menyampaikan ucapan terima kasih kepada pimpinan PBB atas sikap mereka yang tegas dan dukungan mereka yang konsisten terhadap perjuangan rakyat Palestina, serta atas keramahan dan sambutan yang sangat hangat.
Selain itu, YPSP juga menyampaikan penghargaan khusus kepada Ketua Dewan Pertimbangan PBB, Menteri Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra, atas sikap tegas dan dukungannya yang konsisten terhadap perjuangan rakyat Palestina, khususnya dalam keputusan menolak penerbitan visa bagi tim olahraga dari penjajah Israel.
Langkah tersebut dinilai sebagai tindakan moral dan nasional yang mencerminkan keberpihakan Indonesia terhadap keadilan dan kemanusiaan.
Para pimpinan PBB menegaskan bahwa Palestina adalah bagian dari keluarga besar umat Islam, dan bahwa dukungan kepada Palestina adalah kewajiban moral dan kemanusiaan yang akan terus dilanjutkan hingga terwujudnya keadilan dan kemerdekaan yang sejati.
Di akhir pertemuan, kedua pihak sepakat untuk meningkatkan kerja sama dalam bidang edukasi publik, solidaritas, dan kegiatan kemanusiaan, guna memperkuat dukungan masyarakat Indonesia terhadap perjuangan rakyat Palestina.


