Monday, July 14, 2025
HomeBeritaLebih 58.000 warga Gaza tewas sejak Oktober 2023 akibat genosida Israel

Lebih 58.000 warga Gaza tewas sejak Oktober 2023 akibat genosida Israel

Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza melaporkan bahwa sedikitnya 58.026 warga Palestina telah meninggal dunia akibat serangan militer Israel sejak Oktober 2023. Angka ini disampaikan dalam pernyataan resmi pada Minggu (14/7/2025), seperti dikutip oleh kantor berita Anadolu.

Dalam 24 jam terakhir, tercatat sebanyak 139 jenazah dibawa ke rumah sakit, sementara 425 orang lainnya mengalami luka-luka. Dengan demikian, total korban luka akibat konflik ini telah mencapai 138.520 orang.

“Masih banyak korban yang terjebak di bawah reruntuhan bangunan dan di jalan-jalan, namun tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” ujar pernyataan tersebut.

Kementerian juga menyebutkan bahwa dalam sehari terakhir, 28 warga Palestina tewas dan lebih dari 180 orang terluka saat mencoba mengakses bantuan kemanusiaan. Sejak 27 Mei lalu, total korban yang meninggal saat berusaha mendapatkan bantuan mencapai 833 orang, sementara lebih dari 5.400 lainnya mengalami luka-luka.

Serangan terbaru dilancarkan kembali oleh militer Israel pada 18 Maret 2025, setelah gencatan senjata dan kesepakatan pertukaran tahanan yang berlaku sejak Januari mengalami kebuntuan. Sejak saat itu, sedikitnya 7.450 warga Palestina tewas dan lebih dari 26.400 orang terluka.

Situasi ini terus menjadi sorotan komunitas internasional. Pada November 2024, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas dugaan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

Selain itu, Israel juga tengah menghadapi gugatan dugaan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) atas tindakannya di wilayah tersebut.

 

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Kandidat PhD bidang Hubungan Internasional Universitas Sains Malaysia. Peneliti Asia Middle East Center for Research and Dialogue
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular