Thursday, November 21, 2024
HomeBeritaArgentina keluar dari pasukan perdamaian di Lebanon

Argentina keluar dari pasukan perdamaian di Lebanon

PBB melaporkan pada Selasa bahwa Argentina telah menarik diri dari Pasukan Sementara PBB di Lebanon (UNIFIL).

Dalam konferensi pers di markas PBB di New York, Jean-Pierre Lacroix, Asisten Sekretaris Jenderal untuk Operasi Perdamaian PBB, mengungkapkan bahwa Argentina menarik diri dari UNIFIL setelah pasukan tersebut mengalami serangan di Lebanon.

Lacroix menyatakan bahwa empat perwira dari kelompok pengamat UNIFIL di Lebanon telah ditarik, dan menambahkan, “Merupakan hak setiap negara anggota untuk membuat keputusan ini.”

Sementara itu, juru bicara UNIFIL, Andrea Tenenti, mengatakan dalam briefing pers PBB, “Benar. Argentina telah meminta agar para perwiranya kembali.”

“Di UNIFIL terdapat tiga perwira asal Argentina, jadi kemampuan operasional kami tidak berubah,” kata Tenenti.

Tenenti juga menegaskan bahwa semua negara lain tetap berkomitmen untuk tetap berada di UNIFIL, dan mengatakan, “Tidak ada negara lain yang meminta untuk menarik pasukan penjaga perdamaian mereka dari UNIFIL.”

Terkait alasan penarikan tersebut, Tenenti menyebutkan bahwa negara tersebut tidak mengungkapkan alasan di balik permintaan penarikan mereka.

Sebelumnya, UNIFIL melaporkan tiga serangan terpisah oleh Israel yang menargetkan tentara, personel, dan fasilitas mereka di Lebanon selatan, dengan salah satu serangan menyebabkan empat prajurit penjaga perdamaian terluka.

Israel telah terlibat dalam pertempuran lintas perbatasan dengan Lebanon, melancarkan kampanye udara terhadap apa yang mereka klaim sebagai sasaran kelompok Hizbullah pada akhir September lalu.

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Pengajar HI Universitas Al Azhar Indonesia, Mahasiswa PhD Hubungan Antarbangsa Universitas Sains Malaysia.
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular