Saturday, June 7, 2025
HomeBeritaBaznas dan INH salurkan 163 hewan kurban untuk warga Gaza Palestina

Baznas dan INH salurkan 163 hewan kurban untuk warga Gaza Palestina

 

Mesir, 7 Juni 2025 — Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Republik Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam misi kemanusiaan global dengan menyalurkan hewan kurban untuk warga Gaza, Palestina. Penyaluran ini dilakukan melalui kerja sama dengan lembaga kemanusiaan International Networking for Humanitarian (INH).

Manager Program INH, Muhammad Hadiyan Abshar, menjelaskan bahwa kolaborasi ini bukanlah yang pertama kali dilakukan.

“Program penyaluran hewan kurban ini merupakan lanjutan dari kerja sama tahun sebelumnya. Kami bersyukur bahwa kepercayaan terus diberikan, sehingga manfaat kurban dapat kembali dirasakan oleh saudara-saudara kita di Gaza,” ujarnya.

inh gaza kurban

Tahun ini, total hewan kurban yang disalurkan melalui INH sebanyak 163 ekor, terdiri dari 5 ekor sapi, 108 ekor domba, dan 50 ekor kambing. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun 2024, di mana total hewan kurban yang disalurkan melalui INH sebanyak 88 ekor.

Proses penyembelihan hewan kurban dilaksanakan di peternakan yang berlokasi di kawasan Al-Ismā’īliyyah, Mesir.

Dari lokasi ini, daging kurban kemudian didistribusikan langsung ke wilayah Gaza yang masih terdampak krisis kemanusiaan akibat konflik berkepanjangan.

Selain itu, sebagian daging juga diberikan kepada para pengungsi Gaza yang tersebar di berbagai wilayah di Mesir.

“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh mitra dan donatur yang telah mempercayakan penyaluran kurban melalui INH. Ini adalah bentuk solidaritas nyata dari rakyat Indonesia untuk Palestina,” tambah Hadiyan.

Baznas Indonesia dan INH berharap bahwa aksi kemanusiaan ini dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak penerima manfaat di masa mendatang.

“Baznas merupakan mitra strategis untuk INH, oleh karena itu pihaknya akan memberikan laporan secara terperinci baik dari sisi bobon hewan kurban, dokumentasi hingga sampai ke penyaluran atau penerima manfaat,” pungkasnya

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Kandidat PhD bidang Hubungan Internasional Universitas Sains Malaysia. Peneliti Asia Middle East Center for Research and Dialogue
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular