Wednesday, October 23, 2024
HomeHeadlineBlinken tiba di Tel Aviv, bahas proposal baru kesepakatan

Blinken tiba di Tel Aviv, bahas proposal baru kesepakatan

Menurutnya perpanjangan perang ini tidak ada gunanya, mengingat kondisi ekonomi yang semakin sulit di Israel

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Antony Blinken, tiba di Tel Aviv pada Selasa, dalam kunjungan ke-11 sejak pecahnya perang Israel-Gaza. Demikian laporan Aljazeera Arabic pada Selasa (22/10).

Kunjungan ini bertepatan dengan meningkatnya seruan di dalam Israel untuk mencapai kesepakatan pertukaran tawanan.

Blinken dijadwalkan bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu serta pejabat lainnya untuk membahas kemungkinan memajukan negosiasi terkait kesepakatan pertukaran tawanan dan mengakhiri perang di Gaza.

Selain itu, agenda Blinken juga mencakup pembahasan pengurangan serangan Israel yang direncanakan terhadap Iran dan penyelesaian di perbatasan Lebanon.

Menurut Kementerian Luar Negeri AS, tur Blinken di Timur Tengah akan dimulai dari Israel, meskipun negara-negara lain yang akan dikunjungi belum diumumkan.

Kunjungan ini dilakukan beberapa hari setelah gugurnya Yahya Sinwar, pemimpin politik Hamas, yang gugur saat memimpin perlawanan terhadap pasukan Israel di Rafah, Gaza selatan.

Desakan Kesepakatan
Di dalam Israel sendiri, desakan untuk mencapai kesepakatan pertukaran tawanan dengan Hamas semakin menguat.

Mantan Kepala Dewan Keamanan Nasional Israel, Giora Eiland, menekankan pentingnya kesepakatan yang dapat memastikan kembalinya semua tawanan Israel dari Gaza secepat mungkin.

Eiland menilai bahwa perang yang tengah berlangsung telah menyebabkan kerugian signifikan bagi masyarakat dan tentara Israel. Menurutnya perpanjangan perang ini tidak ada gunanya, mengingat kondisi ekonomi yang semakin sulit di Israel.

Badan Penyiaran Israel melaporkan Kepala Shin Bet, Ronen Bar, mengajukan proposal baru pada rapat kabinet keamanan pada hari Minggu. Proposal itu mencakup gencatan senjata sementara sebagai imbalan atas pembebasan sejumlah tawanan Israel, tanpa penarikan pasukan dari Gaza.

Menurut laporan itu, Netanyahu telah mengutus Kepala Shin Bet ke Kairo untuk mendiskusikan proposal tersebut dengan pihak Mesir.

Selain itu, media Israel “Walla” menyebutkan Bar menerima garis besar kesepakatan kecil dari Kepala Intelijen Mesir, Hassan Rashad, untuk memulai kembali negosiasi terkait kesepakatan sandera yang lebih besar.

Selama serangan Israel di Gaza yang dimulai sejak 7 Oktober 2023, lebih dari 142 ribu warga Palestina gugur atau terluka, kebanyakan dari mereka adalah anak-anak dan wanita, sementara ribuan lainnya masih dinyatakan hilang.

Baca juga: Indonesia kutuk blokade dan serangan Israel di Gaza Utara
Baca juga: Al-Duwairi sebut 25 tentara Israel tewas dalam jebakan Al-Qassam di Jabalia

ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular