Gerakan Boikot, Divestasi, dan Sanksi (BDS) mengumumkan keberhasilan kampanyenya dalam mendorong boikot terhadap film Snow White di sejumlah negara Arab.
Langkah ini diambil menyusul keterlibatan salah satu pemeran utama film tersebut yang merupakan aktris asal Israel dan pernah bertugas di militer Israel.
Dalam pernyataan resmi yang dirilis pada Selasa (22/4), BDS menyatakan bahwa film Snow White telah ditarik dari jaringan bioskop di Kuwait, Lebanon, dan Oman.
Disney selaku rumah produksi pun disebut mengalami kerugian besar akibat aksi boikot ini, dan menyampaikan bahwa mereka akan meninjau ulang produksi film-film sejenis di masa mendatang.
Film Snow White merupakan versi daur ulang dari film klasik Disney, dengan anggaran produksi dan promosi mencapai 270 juta dollar AS, menurut laporan Forbes.
Boikot terhadap film ini dipicu oleh keterlibatan Gal Gadot, aktris asal Israel yang secara terbuka mendukung operasi militer di Gaza, yang oleh sebagian pihak dikaitkan dengan tindakan genosida terhadap warga sipil Palestina.
Ini merupakan kasus kedua dalam waktu dekat di mana gerakan boikot berhasil memengaruhi distribusi film besar.
Sebelumnya, penayangan film Captain America: Brave New World juga dibatalkan di beberapa wilayah karena menampilkan aktris Israel, Shira Haas, sebagai salah satu tokoh utama.
