Tuesday, September 17, 2024
HomeBeritaPalestinaHamas mulai konsultasi untuk pilih pemimpin baru

Hamas mulai konsultasi untuk pilih pemimpin baru

Hamas mengatakan bahwa hasil konsultasi akan diumumkan segera setelah selesai

Hamas menyatakan telah memulai konsultasi untuk memilih pemimpin baru pasca terbunuhnya Ismail Haniyah di Teheran, Iran beberapa hari lalu.

“Setelah syahidnya pemimpin kami, para pemimpin gerakan telah memulai proses konsultasi luas di dalam hierarki dan lembaga penasihatnya untuk memilih pemimpin baru,” kata Hamas dalam pernyataan yang dipublikasikan di akun media sosialnya pada hari Minggu.

Pernyataan tersebut menyatakan bahwa pembunuhan Haniyah “hanya akan membuat Hamas dan perlawanan Palestina semakin kuat dan lebih bertekad untuk melanjutkan jalan dan pendekatannya.”

Hamas mengatakan bahwa hasil konsultasi akan diumumkan segera setelah selesai.

Haniyah dibunuh di ibu kota Iran, Teheran, pada dini hari Rabu (31/8). Iran mengatakan serangan dilakukan oleh Israel. Pengawal Haniyah, Wisam Abu Sya’ban juga tewas dalam serangan itu.

Iran dan kelompok-kelompok sekutunya di Timur Tengah telah berjanji untuk membalas pembunuhan Haniyah. Israel, yang dituduh sebagai dalang pembunuhan belum berkomentar tentang pembunuhan itu.

Haniyah berada di Teheran untuk menghadiri pelantikan Presiden Iran, Masoud Pezeshkian.

Setelah pemakaman di Teheran, di mana salat jenazah dipimpin oleh Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei pada hari Kamis, jenazah Haniyah diterbangkan ke Doha untuk dimakamkan.

Haniyah bermukim di ibu kota Qatar, di mana negosiasi dengan Israel dan pihak lainnya, termasuk Mesir dan Amerika Serikat, tentang gencatan senjata di Gaza telah diadakan secara terputus-putus sejak perang dimulai pada Oktober 2023.

Baca juga: EKSKLUSIF | Takziyah ke rumah Ismail Haniyah di Doha

Baca juga: Iran: Haniyah tewas akibat serangan proyektil jarak pendek

ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular