Friday, March 14, 2025
HomeBeritaMedia Israel: Netanyahu terancam usai Hamas dan Jihad Islam dibebaskan pemerintah Suriah...

Media Israel: Netanyahu terancam usai Hamas dan Jihad Islam dibebaskan pemerintah Suriah dari penjara Assad

Yediot Ahronoth mengatakan pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu kini menghadapi ancaman serius menyusul munculnya pemerintahan baru Suriah yang berpotensi membuat aliansi kawasan.

Media Israel tersebut mengatakan usai Ahmad Sharaa memimpin, sel-sel perlawanan jihad Palestina kini muncul setelah mereka berhasil bebas dari penjara-penjara rezim Bashar Assad.

“Selain ancaman dari kelompok-kelompok jihad yang berkembang, Israel juga harus menghadapi ambisi Turki yang berupaya memperluas pengaruhnya di kawasan, dan bahaya dari kelompok seperti Hamas dan Jihad Islam yang baru-baru ini dibebaskan (pemerintah Suriah) dari penjara,” tulis Yediot Ahronoth

Situasi ini semakin menekan Israel ketika Turki mulai membangun pangkalan militernya di Suriah yang dinilai dibangun oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sesuai dengan visinya tentang kekaisaran Neo-Ottoman.

“Semua faktor ini memberikan tekanan lebih besar bagi Israel untuk menyiapkan strategi pertahanan yang efektif,” tulis Yediot Ahronoth.

Untuk itu, Israel menerapkan strategi tiga zona yang bertujuan untuk mengamankan Dataran Tinggi Golan, mencegah kelompok-kelompok perlawanan dan membangun stabilitas jangka panjang di kawasan.

“Strategi ini juga mencakup upaya menjaga keseimbangan kekuatan di sekitar wilayah yang sangat sensitif seperti Gunung Hermon dan memperkuat pertahanan terhadap potensi ancaman dari berbagai pihak yang terlibat dalam konflik regional,” terang Jerusalem Post.

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Pengajar HI Universitas Al Azhar Indonesia, Mahasiswa PhD Hubungan Antarbangsa Universitas Sains Malaysia.
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular