Seorang perwira Angkatan Darat Israel (IDF) tewas dan seorang perwira lainnya terluka parah dalam pertempuran di Lebanon selatan pada Kamis, demikian diumumkan militer Israel seperti dilaporkan Times of Israel.
Sementara sebuah serangan drone dari Hizbullah melukai dua tentara Israel di utara negara itu.
Kecelakaan ini terjadi di tengah-tengah serangan udara Israel yang terus menggempur target-target Hizbullah di Lebanon dan Suriah, sementara kedua pihak masih memantau kemungkinan gencatan senjata.
Letnan Ivri Dickshtein, 21 tahun, yang berasal dari Eli, tewas dalam bentrokan tembak-menembak dengan pasukan Hizbullah di Lebanon selatan pada Kamis, menurut keterangan militer Israel.
Dickshtein, yang merupakan komandan peleton di Batalyon 51 Brigadir Golani, memimpin pasukannya dalam sebuah serangan ke sebuah desa di Lebanon selatan.
Dalam operasi tersebut, pasukan memasuki sebuah bangunan dan terlibat kontak senjata dengan sedikitnya lima anggota Hizbullah.
Dalam pertempuran tersebut, Dickshtein tewas, sementara seorang perwira lainnya terluka parah dan seorang tentara lain terluka sedang.
Berdasarkan hasil penyelidikan, kelima anggota Hizbullah yang terlibat dalam pertempuran tersebut dilaporkan tewas.
Di sisi lain, sebuah drone yang diluncurkan dari Lebanon menyerang wilayah dekat kota Eliakim di Israel utara, sekitar 50 kilometer dari perbatasan utara Israel, dan melukai dua tentara.
