Sekelompok suporter sepak bola Italia melakukan protes dengan membalikkan badan saat lagu kebangsaan Israel dimainkan dalam pertandingan antara Israel dan Italia pada Senin (9/9).
Menurut laporan media Italia, sekitar 50 penggemar Italia berpartisipasi dalam aksi tersebut. Protes ini dengan cepat menarik perhatian di media sosial, memicu perdebatan yang tajam.
Beberapa pihak menyebut demonstrasi ini sebagai tindakan “bermartabat dan bersejarah,” sementara yang lain menuding bahwa “kelompok fasis” berada di balik aksi tersebut.
Italia akhirnya memenangkan pertandingan UEFA Nations League dengan skor 2-1, yang digelar di Bozsik Arena di Budapest. Laga ini dipindahkan ke ibu kota Hungaria karena kekhawatiran keamanan di Israel.
Sebelumnya, kota Udine di Italia, yang dijadwalkan menjadi tuan rumah pertandingan berikutnya pada 14 Oktober, menyatakan keberatannya untuk menggelar pertandingan tersebut karena alasan keamanan dan sensitivitas politik terkait serangan Israel terhadap warga Palestina.
Perang Israel di Gaza, yang mendekati satu tahun, telah merenggut nyawa sekitar 41.100 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, serta melukai hampir 94.800 lainnya, menurut otoritas kesehatan setempat.
Israel juga menghadapi tuduhan genosida di Pengadilan Internasional atas tindakannya di Jalur Gaza.
