Seorang pria Palestina telah meninggal akibat luka serius yang dideritanya pada Selasa selama serangan oleh pasukan pendudukan Israel di desa Qusra, selatan Nablus, menurut Pusat Informasi Palestina.
Sumber lokal mengatakan bahwa Subhi Sayel Hasan yang berusia 47 tahun meninggal pada hari Rabu setelah ditembak di dadanya oleh pasukan pendudukan.
Kondisinya saat itu digambarkan sangat kritis. Hasan ditembak saat berdiri di atap rumahnya di desa tersebut.
Pertempuran pecah di Qusra setelah serangan pasukan pendudukan, di mana tentara menembakkan peluru tajam, gas air mata, dan bom suara.
Beberapa warga dilaporkan mendapat perawatan akibat menghirup gas air mata.