Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, kembali melakukan serangan yang berhasil menjebak pasukan Israel di daerah al-Qarara, timur laut Khan Younis, Gaza Selatan.
Serangan ini ditayangkan secara eksklusif oleh Al-Jazeera pada Senin (26/8), memperlihatkan bagaimana taktik jebakan ganda diterapkan terhadap pasukan Israel.
Seorang pejuang Al-Qassam yang terlibat dalam perencanaan serangan tersebut menjelaskan, 23 tentara Israel memasuki bangunan yang telah ditargetkan, di mana sebelumnya sudah ada pasukan khusus Israel yang bersembunyi di salah satu ruangan.
Para pejuang Al-Qassam memprediksi pasukan Israel akan datang untuk memperkuat pasukan yang sudah ada. Karenanya mereka mempersiapkan ranjau pada titik-titik tertentu. Termasuk di sekitar terowongan yang telah dipasang bahan peledak.
Baca juga: Duwairi, Israel tidak hitung kematian tentara bayaran dan tentara asing
Baca juga: Setahun lagi Israel akan runtuh, jika perang terus berlanjut
Dalam eksekusi serangan tersebut, rumah yang ditempati pasukan Israel dihantam oleh dua roket anti-bunker. Al-Qassam lalu memancing pasukan Israel mendekat ke mulut terowongan yang sudah mereka pasangi ranjau. Kemudian ranjau itu diledakkan.
Rekaman video menunjukkan bahwa serangan tersebut tepat sasaran, memicu kebakaran hebat di lokasi.
Brigade Al-Qassam mengkonfirmasi bahwa mereka telah melancarkan serangan ini dengan menggunakan roket “TBG” yang dirancang untuk menghancurkan bunker dan pasukan.
Selain itu, jebakan yang dipasang di terowongan berhasil meledak saat lima tentara Israel mendekati lokasi, menyebabkan korban jiwa dan cedera di pihak Israel.
Brigade Al-Qassam secara konsisten melancarkan serangan terhadap kendaraan militer Israel dengan roket anti-tank, pasukan infanteri dengan ranjau dan roket anti-personil, serta melakukan operasi penyergapan dan penembakan yang sukses di berbagai wilayah pendudukan Israel.
Baca juga: PENTING! Setiap bulan, lebih dari 1000 tentara Israel masuk pusat rehabilitasi
Baca juga: EKSKLUSIF | Takziyah ke rumah Ismail Haniyah di Doha
