Aljazeera Arabic melaporkan, Iran secara mengejutkan meluncurkan serangan roket yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Israel pada Selasa malam (1/10), menargetkan sejumlah wilayah di Israel.
Radio resmi Israel melaporkan bahwa Iran menembakkan lebih dari 200 roket balistik dalam waktu setengah jam ke arah Israel, dan Kementerian Luar Negeri Israel mendesak warga untuk segera berlindung di tempat perlindungan.
Sementara itu, Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) mengumumkan, mereka telah memulai serangan terhadap target-target militer penting di wilayah pendudukan Palestina dengan puluhan roket.
Mereka juga memperingatkan bahwa setiap tanggapan militer Israel akan dibalas dengan serangan yang lebih dahsyat.
Berikut beberapa poin penting terkait serangan Iran ke Israel:
– Kementerian Luar Negeri Israel: Sirene terdengar di seluruh wilayah Israel, memaksa jutaan warga untuk berlindung di tempat perlindungan karena serangan roket dari Iran.
– Radio resmi Israel: Lebih dari 200 roket balistik diluncurkan dari Iran dalam 30 menit terakhir.
– Televisi Iran: IRGC meluncurkan roket ke arah wilayah pendudukan.
– IRGC: Serangan ini dilakukan berdasarkan keputusan Dewan Keamanan Nasional Tertinggi dengan dukungan militer.
– IRGC: Serangan ini adalah balasan atas kematian Ismail Haniyeh dan Hassan Nasrallah.
– IRGC: Kami menargetkan lokasi-lokasi militer dan keamanan di jantung wilayah pendudukan, dan rincian serangan akan diumumkan kemudian.
– IRGC: Ini adalah gelombang pertama serangan terhadap wilayah pendudukan.
– Televisi Iran: Roket IRGC menargetkan tiga pangkalan militer Israel.
Respons Israel
– Israel Hayom: Wilayah udara Israel ditutup, dan penerbangan dialihkan ke bandara alternatif di luar Israel.
– Radio Tentara Israel: Sebuah gedung di utara Tel Aviv terkena roket yang ditembakkan dari Iran.
– Media Israel: Ada 1.864 peringatan serangan udara dalam satu jam terakhir di seluruh Israel.
– Channel 13 Israel: Kami akan membalas serangan Iran dengan kekuatan penuh, terlepas dari hasil serangan ini.
– Otoritas penyiaran Israel: Pejabat Israel mengatakan, respons kali ini terhadap Iran akan berbeda.
– Yedioth Ahronoth: Serangan roket dilaporkan jatuh di dekat Pangkalan Nevatim di wilayah Negev, Israel selatan.
Tanggapan Internasional
– Wartawan Al Jazeera: Ledakan terdengar di berbagai daerah di Yordania akibat pencegatan roket dan drone Iran.
– NBC: Seorang pejabat Yordania mengatakan bahwa mereka akan mengambil tindakan yang sama jika ada roket yang melintasi wilayah udara mereka.
– Gedung Putih: Presiden Biden memerintahkan militer AS untuk membantu Israel menghadapi serangan Iran.
– Kantor berita Fars Iran: Lebih dari 80 roket yang ditembakkan oleh IRGC telah mencapai targetnya.
Pernyataan Iran
– Presiden Iran: Serangan ini adalah bentuk pertahanan atas kepentingan dan warga negara kami.
– Presiden Iran: Netanyahu harus tahu bahwa kami tidak mencari perang, tetapi kami akan tegas melawan setiap ancaman.
– IRGC: 90% roket yang kami luncurkan mengenai target dengan tepat.
– IRGC: Jika Israel melakukan tindakan bodoh, kami akan merespons dengan kekuatan yang menghancurkan.
Iran sebelumnya telah memperingatkan bahwa pembunuhan Hassan Nasrallah dan Abbas Nilforoushan, Wakil Komandan Operasi IRGC, dalam serangan udara Israel di Beirut Selatan pekan lalu “tidak akan dibiarkan tanpa balasan.”
Sumber: Aljazeera.net