Saturday, December 21, 2024
HomeBeritaHouthi ke Israel: Izinkan Bantuan Gaza, Kami Izinkan Kapal Lewat Eilat

Houthi ke Israel: Izinkan Bantuan Gaza, Kami Izinkan Kapal Lewat Eilat

jika Anda mengizinkan masuknya bantuan ke Gaza, terutama ke Gaza Utara, maka tentara Yaman akan mengizinkan jumlah yang sama masuk ke pelabuhan yang diduduki.

Anggota Dewan Politik Tinggi kelompok Ansharullah (Houthi), Muhammad Ali Al-Houthi, menyampaikan pesan kepada Israel untuk mengizinkan masuknya bantuan ke Gaza. Sebagai gantinya, Houthi akan mengizinkan kapal memasuki Pelabuhan Eilat.

Dalam unggahannya di platform X, Al-Houthi menyatakan, “Di Pelabuhan Umm al-Rashrash (Eilat) Kami katakan kepada musuh, jika Anda mengizinkan masuknya bantuan ke Gaza, terutama ke Gaza Utara, maka tentara Yaman akan mengizinkan jumlah yang sama masuk ke pelabuhan yang diduduki.”

“Bola ada di tangan Anda, yang memulai adalah yang paling tidak adil,” katanya seperti dikutip Aljazeera pada Kamis, (18/7).

Dua hari lalu, Houthi mengumumkan serangan terhadap situs militer Israel di Umm al-Rashrash (Eilat) di Laut Merah dengan menggunakan drone.

Baca juga: Juni jadi bulan serangan terbesar Houthi di Laut Merah 

Situs “World Cargo” yang fokus pada berita ekspedisi global, melaporkan bahwa Pelabuhan Eilat dinyatakan bangkrut akibat serangan Houthi terhadap kapal-kapal yang berafiliasi dengan Israel di Laut Merah.

Pelabuhan Eilat adalah gerbang Israel ke Asia dan Timur Jauh. Eilat terletak di pertemuan Gurun Negev dengan ujung Teluk Aqaba. Pelabuhan ini memiliki kepentingan ekonomi dan militer, serta merupakan proyek strategis untuk Israel.

Pemimpin Ansharullah, Abdul Malik Al-Houthi, mengumumkan bahwa mereka telah menargetkan 170 kapal yang terkait dengan Israel, Amerika Serikat, dan Inggris sejak November lalu, sebagai dukungan untuk Gaza yang menghadapi perang Israel selama sepuluh bulan.

Sebagai solidaritas dengan Gaza yang menghadapi perang menghancurkan sejak 7 Oktober dengan dukungan Amerika Serikat, Houthi menargetkan kapal kargo Israel dan kapal lain yang terkait di Laut Merah dengan rudal dan drone.

ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular