Wednesday, January 22, 2025
HomeBeritaIsrael lancarkan serangan besar di Jenin, 7 warga Palestina tewas

Israel lancarkan serangan besar di Jenin, 7 warga Palestina tewas

Pasukan militer Israel melancarkan serangan udara dan darat besar-besaran terhadap kota Jenin di Tepi Barat yang diduduki pada hari Selasa, hanya beberapa hari setelah gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Gaza.

Serangan tersebut mengakibatkan sedikitnya tujuh warga Palestina tewas dan 35 lainnya terluka, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.

Serangan udara tersebut diikuti dengan serangan darat besar-besaran yang diperkirakan akan berlangsung beberapa hari, menurut sumber militer yang dikutip Times of Israel.

Pasukan Keamanan Otoritas Palestina (PA) yang telah mengepung dan menyerang Jenin sejak awal Desember, dilaporkan mundur dari kota saat serangan Israel dimulai.

Para jurnalis di lapangan melaporkan kepada Middle East Eye bahwa pasukan Israel kini mengepung Rumah Sakit al-Amal dan Rumah Sakit Pemerintah Jenin.

“Situasinya sangat kritis, dan sepertinya ini akan menjadi eskalasi terbesar yang kami saksikan sejauh ini,” kata seorang reporter.

Asaad Salim, seorang warga Jenin, mengatakan kepada Middle East Eye bahwa serangan dimulai dengan infiltrasi pasukan khusus Israel ke kawasan Jabriyat yang terletak di timur kota. Tak lama setelah itu, pesawat-pesawat tempur Israel membom sebuah kendaraan di luar kamp pengungsi Jenin, yang mengakibatkan sopir kendaraan tersebut tewas.

“Di jalanan banyak tubuh, dan banyak orang terluka, namun tidak ada yang bisa menjangkau mereka,” kata Asaad Salim.

Pesawat-pesawat tempur kemudian mulai menembakkan senjata berat ke berbagai wilayah di dalam kota dan kamp pengungsi.

Pertempuran senjata juga meletus antara pejuang perlawanan Palestina dan pasukan Israel.

Seorang dokter dan seorang paramedis di Rumah Sakit al-Amal Jenin dilaporkan termasuk di antara mereka yang terluka, menurut laporan lokal.

Hazem Masarwa, sopir ambulans, mengatakan kepada Middle East Eye bahwa tim medis kesulitan menjangkau korban luka. Menurut Masarwa, banyak korban yang tergeletak di beberapa lokasi seperti Khallet al-Souha, al-Ghubaz, bundaran al-Hussan, dan al-Hadaf.

“Seorang perawat juga terluka di belakang Rumah Sakit al-Amal, dan meskipun sudah berusaha berulang kali, tak ada yang bisa menjangkaunya,” tambahnya.

Ambulans yang berusaha mencapai lokasi-lokasi tersebut menjadi sasaran tembakan, dan akses mereka ke beberapa kawasan terhalang setelah kendaraan militer Israel ditempatkan di pintu-pintu masuk utama.

” Sangat mungkin ada korban lain yang belum kami ketahui, mengingat kekerasan yang meluas dan ketidakmampuan untuk bergerak bebas di dalam kota,” ujar Masarwa.

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Pengajar HI Universitas Al Azhar Indonesia, Mahasiswa PhD Hubungan Antarbangsa Universitas Sains Malaysia.
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular