Sunday, April 6, 2025
HomeBeritaLembaga-lembaga Islam Malaysia dukung fatwa jihad lawan Israel

Lembaga-lembaga Islam Malaysia dukung fatwa jihad lawan Israel

Majlis Perundingan Pertubuhan Islam Malaysia (MAPIM), Aliansi Masjid Sedunia Mempertahankan Masjid Al Aqsa (MANAR), dan Sekretariat Himpunan Ulama Rantau Asia (SHURA) menyatakan dukungan penuh terhadap fatwa yang dikeluarkan oleh Persatuan Ulama Muslim Internasional (IUMS).

Fatwa tersebut berhubungan dengan semakin brutalnya Israel melancarkan genosida terhadap Gaza.

Dalam pernyataan mereka yang diterima Gazamedia.net, ketiga organisasi ini menegaskan bahwa fatwa ini merupakan panduan syar’i yang jelas dan relevan dalam menghadapi kezaliman yang dialami oleh rakyat Palestina.

Mohd Azmi Abdul Hamid selaku Presiden MAPIM, menegaskan beberapa poin penting yang ditekankan dalam fatwa IUMS dan perlu menjadi pedoman umat Islam di seluruh dunia antara lain:

  1. Kewajiban berjihad dengan senjata terhadap penjajahan Palestina bagi setiap Muslim yang mampu.
  2. Kewajiban negara-negara Arab dan Islam untuk segera melakukan campur tangan militer guna mempertahankan kehormatan umat.
  3. Kewajiban mengepung entitas Zionis melalui darat, laut, dan udara, termasuk menutup selat, pelabuhan, dan ruang udara negara-negara Islam.
  4. Kewajiban mendukung perjuangan Palestina melalui bantuan militer, keuangan, politik, dan hak asasi.
  5. Pembentukan pakta militer Islam untuk melindungi rakyat dan mengusir invasi musuh.
  6. Pengharaman normalisasi hubungan dengan entitas Zionis yang jelas merupakan penjajah dan penjahat perang.
  7. Pengharaman memasok minyak dan gas kepada rezim Zionis yang digunakan untuk menghancurkan rakyat Gaza.
  8. Penilaian ulang perjanjian damai antara negara-negara Arab dengan entitas penjajah yang terbukti tidak efektif.
  9. Kewajiban berjihad melalui harta (infaq) untuk membantu rakyat Gaza serta desakan untuk membuka jalur perbatasan tanpa halangan.
  10. Seruan kepada komunitas Muslim di Amerika Serikat untuk menekan pemerintah AS agar menghentikan dukungannya terhadap invasi penjajah dan memperjuangkan perdamaian yang adil.

“MAPIM, MANAR, dan SHURA menyeru seluruh umat Islam, khususnya negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OIC), NGO Islam, lembaga keagamaan, dan masyarakat sipil untuk bertindak secara bersatu dan bersepadu sesuai dengan fatwa ini,” ujar pernyataan yang diteken Mohd Azmi Abdul Hamid (Presiden MAPIM), Dato’ Seri Syekh Ahmad Awang (Ketua Umum MANAR), Dato’ Wira Syekh Dr Abdul Ghani Samsuddin (Ketua Umum SHURA).

Menurut mereka, ini adalah saat yang tepat untuk mengekspresikan solidaritas sejati—bukan hanya melalui doa dan kecaman, tetapi juga dengan tindakan yang strategis, terkoordinasi, dan berdasarkan tuntutan syar’i.

“Semoga Allah SWT memberikan petunjuk dan kekuatan kepada kita semua untuk mendukung kebenaran dan keadilan,” pungkas pernyataan ketiga lembaga.

 

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Pengajar HI Universitas Al Azhar Indonesia, Mahasiswa PhD Hubungan Antarbangsa Universitas Sains Malaysia.
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular