Thursday, January 23, 2025
HomeBeritaMenlu Yordania ingatkan bahaya serangan militer Israel di Jenin

Menlu Yordania ingatkan bahaya serangan militer Israel di Jenin

 

Menteri Luar Negeri Yordania, Ayman Safadi, pada Rabu (22/01) memperingatkan dampak serius dari operasi militer Israel yang sedang berlangsung di kota Jenin, Tepi Barat utara. Ia menyatakan bahwa situasi di wilayah tersebut sangat memprihatinkan dan dapat berisiko mengguncang stabilitas keamanan di kawasan.

Dalam sebuah sesi di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, Safadi mengatakan, “Situasi di Tepi Barat sangat serius dan bisa merusak stabilitas keamanan di kawasan ini.”

Ia menambahkan bahwa Yordania sedang berupaya keras untuk mencegah eskalasi lebih lanjut di wilayah yang diduduki tersebut.

Serangan militer Israel di Jenin, yang dimulai pada Selasa (21/01), telah mengakibatkan sedikitnya sepuluh warga Palestina tewas dan 40 lainnya terluka. Operasi militer yang diberi nama “Tembok Besi” ini diperkirakan akan berlangsung beberapa hari, menurut pernyataan dari militer Israel.

Ketegangan di seluruh Tepi Barat terus meningkat sejak dimulainya serangan Israel terhadap Gaza pada 7 Oktober 2023, yang telah menyebabkan lebih dari 47.000 orang tewas—sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak—serta lebih dari 110.000 orang terluka.

Selain itu, lebih dari 870 warga Palestina telah tewas dan lebih dari 6.700 lainnya terluka akibat tembakan pasukan Israel di Tepi Barat, menurut data dari Kementerian Kesehatan Palestina.

Pada 19 Januari, sebuah perjanjian gencatan senjata dan pertukaran tahanan diberlakukan di Gaza, yang menghentikan sementara agresi Israel di wilayah itu.

Pada bulan Juli 2024, Mahkamah Internasional menyatakan bahwa pendudukan Israel atas wilayah Palestina selama beberapa dekade adalah ilegal dan mendesak agar semua pemukiman di Tepi Barat dan Yerusalem Timur segera dibongkar.

Pizaro Idrus
Pizaro Idrus
Pengajar HI Universitas Al Azhar Indonesia, Mahasiswa PhD Hubungan Antarbangsa Universitas Sains Malaysia.
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular