Saturday, December 21, 2024
HomeBeritaPerintah evakuasi adalah upaya Israel untuk bantai warga Gaza di tempat "tak...

Perintah evakuasi adalah upaya Israel untuk bantai warga Gaza di tempat “tak terlihat”

pasukan Israel melakukan penyiksaan dan pelecehan yang mengerikan terhadap para pengungsi, jauh dari sorotan kamera, termasuk mengeksekusi puluhan orang dan membiarkan yang terluka hingga meninggal dunia

Kementerian Dalam Negeri Gaza memperingatkan warga di Gaza utara untuk tidak berpindah ke selatan di tengah tekanan psikologis yang dilakukan oleh pasukan Israel. Demikian dilaporkan Aljazeera pada Sabtu, (20/7).

Menurut kementerian, pasukan Israel telah mengirimkan ratusan ribu pesan suara melalui telepon, meminta warga untuk mengungsi dan menuju ke selatan Jalur Gaza.

Kementerian tersebut menuduh Israel berusaha menipu warga dengan menayangkan gambar dan adegan orang-orang yang mengungsi melalui pos pemeriksaan tanpa pemeriksaan, menciptakan ilusi bahwa perjalanan tersebut aman.

“Kami memperingatkan warga terhadap kebohongan dan penipuan dari pihak pendudukan. Kami mengapresiasi keteguhan warga di rumah mereka,” demikian pernyataan dari Kementerian Dalam Negeri Gaza.

Baca juga: Hamas dan Jihad Islam ajak PLO cabut pengakuan terhadap Israel

Baca juga: Palestina ajak dunia dan PBB tinjau ulang hubungan dengan PBB usai putusan ICJ

Lebih lanjut, kementerian menuduh pasukan Israel melakukan penyiksaan dan pelecehan yang mengerikan terhadap para pengungsi, jauh dari sorotan kamera, termasuk mengeksekusi puluhan orang dan membiarkan yang terluka hingga meninggal dunia.

“Tidak ada area yang aman di Jalur Gaza, dan pendudukan membunuh warga, bahkan di tenda-tenda pengungsi,” tambah pernyataan tersebut.

Kementerian juga menyerukan kepada komunitas internasional untuk segera campur tangan dan menekan Israel agar menghentikan kebijakan pengungsian yang telah diterapkan sejak awal perang.

“Kami menyerukan kepada komunitas internasional untuk segera campur tangan dan menekan pendudukan agar menghentikan kebijakan pengungsian ini,” tegasnya.

 

ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular