Presiden Prabowo Subianto mengkritik negara-negara internasional yang acap berbicara soal penegakan HAM tapi bungkam melihat warga Gaza digenosida penjajah Israel.
“Banyak negara bicara tentang demokrasi, bicara tentang HAM, tetapi pada saat anak-anak dibom, ibu-ibu tidak berdosa dibom, rakyat Gaza kehilangan semua kehidupan mereka, banyak negara diam pura-pura tidak tahu,” ujar Prabowo dalam pidatonya di DPR Turki pada Kamis (10/4).
Ia juga menegaskan negara-negara yang bungkam dan pura-pura tidak tahu itu kerap menganggap tindakan genosida Gaza bukan pelanggaran hak asasi manusia.
“Dan pura-pura bahwa itu bukan pelanggaran hak asasi manusia,” kata Prabowo.
Prabowo pun menilai pemerintahan Turki memiliki sikap tegas membela Palestina seperti Indonesia. Menurutnya, para pemimpin Turki tegas menyuarakan isu tersebut.
“Kenapa saya bicara begini? Saya merasa kami di Indonesia melihat sikap Turki, kepemimpinan pemimpin-pemimpin Turki yang tegas membela mereka yang lemah, tegas membela perjuangan rakyat-rakyat yang tertindas terutama saudara-saudara kita di Palestina,” ujarnya.
Prabowo juga mengatakan bahwa Indonesia bersama Turki ingin membela keadilan.
“Turki punya sikap yang tegas karena itu kami merasa ingin bersama Turki membela keadilan, kebenaran di dunia yang sekarang penuh ketidakpastian,” lanjutnya.