Sheikh Khaled Nabhan, yang lebih dikenal dengan sebutan “Abu Diaa” dan terkenal dengan ungkapan “Soul of the Soul” di media sosial, dilaporkan tewas dalam serangan udara Israel yang menghantam kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah, menurut Pusat Informasi Palestina.
Abu Diaa mendapat perhatian luas selama perang di Gaza setelah sebuah video emosional memperlihatkan dirinya meratapi cucunya, Reem, yang tewas dalam serangan udara Israel bersama saudaranya, Tariq.
Dalam video tersebut, Khaled memeluk tubuh Reem, mengelus rambutnya, dan terus menyebutnya “Rooh al-Rooh” (“Soul of the Soul”), ungkapan yang kemudian menjadi viral di media sosial.
Sebagai warga kamp pengungsi Nuseirat, Abu Diaa tetap bertahan di Gaza meski terus dibombardir dan adanya seruan dari Israel untuk evakuasi.
Dia dengan tegas menyatakan keinginannya untuk tetap tinggal di rumahnya dan meminta dunia internasional untuk memperhatikan krisis kemanusiaan di Gaza.
Seruan emosionalnya, terutama dalam wawancara dengan berbagai media, menggambarkan penderitaan rakyat Palestina dan mendapatkan simpati atas dampak perang terhadap keluarga-keluarga di Gaza.