Menteri Keuangan Israel dari kalangan sayap kanan, Bezalel Smotrich, yang menentang keras kesepakatan gencatan senjata, mengingatkan bahwa perdebatan ini bisa berujung pada perpecahan besar di masyarakat Israel.
“Kita sedang menghadapi hari-hari yang sangat menentukan, terjebak dalam dilema antara keinginan untuk membawa semua sandera pulang dan kekhawatiran tentang harga yang harus dibayar dari kesepakatan ini dan dampaknya bagi masa depan Israel,” kata Smotrich dalam unggahan di X.
“Saya yakin sebagian besar orang menolak jika debat ini berubah menjadi perang saudara yang penuh kebencian dan perpecahan.”
Smotrich juga menambahkan bahwa baik yang mendukung maupun yang menentang kesepakatan ini sebenarnya memiliki tujuan yang sama, yakni menginginkan sandera kembali dan menjaga keamanan Israel.
Hari ini, Kabinet Israel dijadwalkan akan memberikan suara resmi mengenai kesepakatan tersebut.
Partai Zionis Agama yang dipimpin Smotrich dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk mundur dari pemerintahan sebagai bentuk protes, menurut laporan Ynet News.