Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza melaporkan bahwa sedikitnya 52.810 warga Palestina telah tewas akibat serangan militer Israel sejak Oktober 2023. Laporan ini disampaikan pada Sabtu (11/5/2025), sebagaimana dikutip kantor berita Anadolu.
Dalam 24 jam terakhir, 23 orang dilaporkan tewas dan 124 lainnya terluka dalam serangan terbaru Israel. Dengan demikian, total korban luka sejak awal konflik mencapai 119.473 orang.
“Banyak korban masih terjebak di bawah reruntuhan bangunan dan di jalanan, sementara tim penyelamat kesulitan menjangkau mereka,” demikian pernyataan kementerian tersebut.
Serangan militer Israel kembali dilancarkan sejak 18 Maret lalu, setelah sebelumnya sempat diberlakukan gencatan senjata dan kesepakatan pertukaran tahanan pada Januari. Sejak serangan kembali dimulai, tercatat 2.701 orang tewas dan 7.432 lainnya mengalami luka.
Pada November lalu, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya, Yoav Gallant, atas dugaan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga tengah menghadapi gugatan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) terkait operasi militernya di wilayah tersebut.
