Presiden AS Donald Trump pada hari Jumat mengklaim bahwa rencananya untuk menguasai Jalur Gaza “benar-benar efektif,” namun ia menegaskan tidak akan memaksakan rencana tersebut.
“Saya akan beri tahu caranya, ini rencana saya. Saya rasa ini rencana yang benar-benar berhasil. Tapi saya tidak akan memaksanya. Saya hanya akan duduk dan memberikan rekomendasi,” kata Trump dalam wawancara dengan Brian Kilmeade di Fox News Radio.
Trump juga mengungkapkan kekagetannya terhadap penolakan Yordania dan Mesir terhadap proposalnya, mengingat AS membayar miliaran dolar setiap tahun kepada kedua negara tersebut. “Saya agak terkejut mereka mengatakan itu,” ujar Trump.
Dia menambahkan bahwa jika penduduk Gaza diberi pilihan untuk tinggal di Gaza atau di tempat yang lebih baik, mereka pasti akan memilih untuk pergi.
“Lokasinya sangat bagus,” kata Trump tentang Gaza, sambil mempertanyakan, “Saya tidak tahu mengapa Israel pernah melepaskan wilayah itu. Kenapa mereka melepaskannya?”
Trump telah berulang kali mengusulkan agar AS “mengambil alih” Gaza dan memindahkan penduduknya untuk mengubah wilayah tersebut menjadi “Riviera Timur Tengah.” Usulan ini ditolak keras oleh dunia Arab dan negara-negara lain, yang menilai rencana tersebut sebagai bentuk pembersihan etnis.